Cari Blog Ini

Shahih Al-Bukhari hadits nomor 1510

١٥١٠ – حَدَّثَنَا مُعَاذُ بۡنُ فَضَالَةَ: حَدَّثَنَا أَبُو عُمَرَ، عَنۡ زَيۡدٍ، عَنۡ عِيَاضِ بۡنِ عَبۡدِ اللهِ بۡنِ سَعۡدٍ، عَنۡ أَبِي سَعِيدٍ الۡخُدۡرِيِّ رَضِيَ اللهُ عَنۡهُ قَالَ: كُنَّا نُخۡرِجُ فِي عَهۡدِ رَسُولِ اللهِ ﷺ يَوۡمَ الۡفِطۡرِ صَاعًا مِنۡ طَعَامٍ. وَقَالَ أَبُو سَعِيدٍ: وَكَانَ طَعَامَنَا الشَّعِيرُ وَالزَّبِيبُ وَالۡأَقِطُ وَالتَّمۡرُ. [طرفه في: ١٥٠٥].
1510. Mu'adz bin Fadhalah telah menceritakan kepada kami: Abu 'Umar menceritakan kepada kami, dari Zaid, dari 'Iyadh bin 'Abdullah bin Sa'd, dari Abu Sa'id Al-Khudri radhiyallahu 'anhu berkata: Dulu kami mengeluarkan zakat fithr pada masa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam di hari 'Idul Fithri berupa satu sha' makanan. Abu Sa'id berkata: Makanan kami pada saat itu adalah sya'ir (jelai), kismis, aqith (susu yang dikeringkan), dan kurma.