٣٠ - بَابُ الصَّلَاةِ عَلَى النُّفَسَاءِ وَسُنَّتِهَا
30. Bab menyalatkan jenazah wanita yang nifas dan sunahnya
٣٣٢ - حَدَّثَنَا أَحۡمَدُ بۡنُ أَبِي سُرَيۡجٍ قَالَ: أَخۡبَرَنَا شَبَابَةُ
قَالَ: أَخۡبَرَنَا شُعۡبَةُ، عَنۡ حُسَيۡنٍ الۡمُعَلِّمِ، عَنِ ابۡنِ
بُرَيۡدَةَ، عَنۡ سَمُرَةَ بۡنِ جُنۡدُبٍ: أَنَّ امۡرَأَةً مَاتَتۡ فِي بَطۡنٍ،
فَصَلَّى عَلَيۡهَا النَّبِيُّ ﷺ، فَقَامَ وَسَطَهَا. [الحديث ٣٣٢ - طرفاه في:
١٣٣١، ١٣٣٣].
332. Ahmad bin Abu Suraij telah menceritakan kepada kami. Beliau berkata:
Syababah mengabarkan kepada kami. Beliau berkata: Syu’bah mengabarkan kepada
kami dari Husain Al-Mu’allim, dari Ibnu Buraidah, dari Samurah bin Jundub:
Bahwa ada seorang wanita meninggal karena perut (yaitu melahirkan). Lalu
Nabi—shallallahu ‘alaihi wa sallam—menyalatinya dan beliau berdiri di
tengahnya.