Cari Blog Ini

Shahih Al-Bukhari hadis nomor 3029 dan 3030

٣٠٢٩ - حَدَّثَنَا أَبُو بَكۡرِ بۡنُ أَصۡرَمَ: أَخۡبَرَنَا عَبۡدُ اللهِ: أَخۡبَرَنَا مَعۡمَرٌ، عَنۡ هَمَّامِ بۡنِ مُنَبِّهٍ، عَنۡ أَبِي هُرَيۡرَةَ رَضِيَ اللهُ عَنۡهُ قَالَ: سَمَّى النَّبِيُّ ﷺ الۡحَرۡبَ خُدۡعَةً. [طرفه في: ٣٠٢٨].

3029. Abu Bakr bin Ashram telah menceritakan kepada kami: ‘Abdullah mengabarkan kepada kami: Ma’mar mengabarkan kepada kami dari Hammam bin Munabbih, dari Abu Hurairah—radhiyallahu ‘anhu—. Beliau mengatakan: Nabi—shallallahu ‘alaihi wa sallam—menamai perang dengan tipu daya.

٣٠٣٠ - حَدَّثَنَا صَدَقَةُ بۡنُ الۡفَضۡلِ: أَخۡبَرَنَا ابۡنُ عُيَيۡنَةَ، عَنۡ عَمۡرٍو: سَمِعَ جَابِرَ بۡنَ عَبۡدِ اللهِ رَضِيَ اللهُ عَنۡهُمَا قَالَ: قَالَ النَّبِيُّ ﷺ: (الۡحَرۡبُ خُدۡعَةٌ).

3030. Shadaqah bin Al-Fadhl telah menceritakan kepada kami: Ibnu ‘Uyainah mengabarkan kepada kami dari ‘Amr: Beliau mendengar Jabir bin ‘Abdullah—radhiyallahu ‘anhuma—mengatakan: Nabi—shallallahu ‘alaihi wa sallam—bersabda, “Perang adalah tipu daya.”