٢ - بَابُ إِحۡلَالِ الرِّضۡوَانِ عَلَى أَهۡلِ الۡجَنَّةِ فَلَا يَسۡخَطُ
عَلَيۡهِمۡ أَبَدًا
2. Bab pelimpahan keridaan kepada penduduk janah sehingga Allah tidak murka
lagi kepada mereka selama-lamanya
٩ - (٢٨٢٩) - حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بۡنُ عَبۡدِ الرَّحۡمٰنِ بۡنِ سَهۡمٍ:
حَدَّثَنَا عَبۡدُ اللهِ بۡنُ الۡمُبَارَكِ: أَخۡبَرَنَا مَالِكُ بۡنُ أَنَسٍ.
(ح) وَحَدَّثَنِي هَارُونُ بۡنُ سَعِيدٍ الۡأَيۡلِيُّ - وَاللَّفۡظُ لَهُ -:
حَدَّثَنَا عَبۡدُ اللهِ بۡنُ وَهۡبٍ: حَدَّثَنِي مَالِكُ بۡنُ أَنَسٍ، عَنۡ
زَيۡدِ بۡنِ أَسۡلَمَ، عَنۡ عَطَاءِ بۡنِ يَسَارٍ، عَنۡ أَبِي سَعِيدٍ
الۡخُدۡرِيِّ، أَنَّ النَّبِيَّ ﷺ قَالَ: (إِنَّ اللهَ يَقُولُ لِأَهۡلِ
الۡجَنَّةِ: يَا أَهۡلَ الۡجَنَّةِ، فَيَقُولُونَ: لَبَّيۡكَ رَبَّنَا
وَسَعۡدَيۡكَ، وَالۡخَيۡرُ فِي يَدَيۡكَ. فَيَقُولُ: هَلۡ رَضِيتُمۡ؟
فَيَقُولُونَ: وَمَا لَنَا لَا نَرۡضَى يَا رَبِّ، وَقَدۡ أَعۡطَيۡتَنَا مَا
لَمۡ تُعۡطِ أَحَدًا مِنۡ خَلۡقِكَ. فَيَقُولُ: أَلَا أُعۡطِيكُمۡ أَفۡضَلَ
مِنۡ ذٰلِكَ؟ فَيَقُولُونَ: يَا رَبِّ، وَأَيُّ شَيۡءٍ أَفۡضَلُ مِنۡ ذٰلِكَ؟
فَيَقُولُ: أُحِلُّ عَلَيۡكُمۡ رِضۡوَانِي. فَلَا أَسۡخَطُ عَلَيۡكُمۡ بَعۡدَهُ
أَبَدًا).
[البخاري: كتاب الرقاق، باب صفة الجنة والنار، رقم: ٦٥٤٩].
9. (2829). Muhammad bin ‘Abdurrahman bin Sahm telah menceritakan kepada kami:
‘Abdullah bin Al-Mubarak menceritakan kepada kami: Malik bin Anas mengabarkan
kepada kami. (Dalam riwayat lain) Harun bin Sa’id Al-Aili telah menceritakan
kepadaku—dan lafaz hadis ini miliknya—: ‘Abdullah bin Wahb menceritakan kepada
kami: Malik bin Anas menceritakan kepadaku dari Zaid bin Aslam, dari ‘Atha`
bin Yasar, dari Abu Sa’id Al-Khudri bahwa Nabi—shallallahu ‘alaihi wa
sallam—bersabda:
Sungguh Allah berkata kepada penduduk janah, “Wahai penduduk janah.”
Mereka berkata, “Aku penuhi panggilan-Mu ya Rabana. Kebahagiaan demi
kebahagiaan dari-Mu dan kebaikan ada di tangan-Mu”
Allah berkata, “Apakah kalian sudah rida?”
Mereka berkata, “Bagaimana kami tidak rida sedangkan Engkau telah memberi
pemberian yang belum pernah Engkau berikan kepada satupun di antara
makhluk-Mu?”
Allah berkata, “Aku akan memberi kalian yang lebih utama daripada itu.”
Mereka bertanya, “Ya Rabi, apakah sesuatu yang lebih utama daripada itu?”
Allah menjawab, “Aku telah melimpahkan keridaan-Ku kepada kalian. Jadi Aku
tidak akan murka kepada kalian lagi selama-lamanya.”