Cari Blog Ini

Shahih Al-Bukhari hadis nomor 1425

١٨ - بَابُ مَنۡ أَمَرَ خَادِمَهُ بِالصَّدَقَةِ وَلَمۡ يُنَاوِلۡ بِنَفۡسِهِ
18. Bab barang siapa memerintahkan pelayannya memberikan sedekah dan tidak dia sendiri yang memberikannya


وَقَالَ أَبُو مُوسَى، عَنِ النَّبِيِّ ﷺ: (هُوَ أَحَدُ الۡمُتَصَدِّقِينَ).

Abu Musa berkata dari Nabi—shallallahu ‘alaihi wa sallam—, “Dia adalah salah satu dari orang-orang yang bersedekah.”

١٤٢٥ - حَدَّثَنَا عُثۡمَانُ بۡنُ أَبِي شَيۡبَةَ: حَدَّثَنَا جَرِيرٌ، عَنۡ مَنۡصُورٍ، عَنۡ شَقِيقٍ، عَنۡ مَسۡرُوقٍ، عَنۡ عَائِشَةَ رَضِيَ اللهُ عَنۡهَا قَالَتۡ: قَالَ رَسُولُ اللهِ ﷺ: (إِذَا أَنۡفَقَتِ الۡمَرۡأَةُ مِنۡ طَعَامِ بَيۡتِهَا، غَيۡرَ مُفۡسِدَةٍ، كَانَ لَهَا أَجۡرُهَا بِمَا أَنۡفَقَتۡ، وَلِزَوۡجِهَا أَجۡرُهُ بِمَا كَسَبَ، وَلِلۡخَازِنِ مِثۡلُ ذٰلِكَ، لَا يَنۡقُصُ بَعۡضُهُمۡ أَجۡرَ بَعۡضٍ شَيۡئًا). [الحديث ١٤٢٥ - أطرافه في: ١٤٣٧، ١٤٣٩، ١٤٤٠، ١٤٤١، ٢٠٦٥].

1425. ‘Utsman bin Abu Syaibah telah menceritakan kepada kami: Jarir menceritakan kepada kami dari Manshur, dari Syaqiq, dari Masruq, dari ‘Aisyah—radhiyallahu ‘anha—. Beliau mengatakan: Rasulullah—shallallahu ‘alaihi wa sallam—bersabda, “Apabila seorang wanita menginfakkan sebagian makanan di rumahnya, tanpa memudaratkan keluarganya, dia mendapat pahala dengan apa yang dia infakkan dan suaminya mendapat pahala karena hasil usahanya. Orang yang menjaga bahan makanannya pun semisal itu. Sebagian mereka tidak mengurangi pahala yang lainnya.”