Cari Blog Ini

Shahih Al-Bukhari hadis nomor 7361, 7362, dan 7363

٢٥ - بَابُ قَوۡلِ النَّبِيِّ ﷺ: (لَا تَسۡأَلُوا أَهۡلَ الۡكِتَابِ عَنۡ شَيۡءٍ)
25. Bab Sabda Nabi—shallallahu ‘alaihi wa sallam—, “Janganlah menanyakan sesuatu hal (terkait syariat) kepada ahli kitab!”


٧٣٦١ - وَقَالَ أَبُو الۡيَمَانِ: أَخۡبَرَنَا شُعَيۡبٌ، عَنِ الزُّهۡرِيِّ: أَخۡبَرَنِي حُمَيۡدُ بۡنُ عَبۡدِ الرَّحۡمٰنِ: سَمِعَ مُعَاوِيَةَ يُحَدِّثُ رَهۡطًا مِنۡ قُرَيۡشٍ بِالۡمَدِينَةِ، وَذَكَرَ كَعۡبَ الۡأَحۡبَارِ فَقَالَ: إِنۡ كَانَ مِنۡ أَصۡدَقِ هَؤُلَاءِ الۡمُحَدِّثِينَ الَّذِينَ يُحَدِّثُونَ عَنۡ أَهۡلِ الۡكِتَابِ، وَإِنۡ كُنَّا مَعَ ذٰلِكَ لَنَبۡلُو عَلَيۡهِ الۡكَذِبَ.

7361. Abu Al-Yaman berkata: Syu’aib mengabarkan kepada kami dari Az-Zuhri: Humaid bin ‘Abdurrahman mengabarkan kepadaku: Beliau mendengar Mu’awiyah menceritakan sekelompok orang Quraisy di Madinah dan beliau menyebut Ka’b Al-Ahbar. Lalu Mu’awiyah berkata: Meskipun Ka’b Al-Ahbar termasuk orang yang paling jujur yang menceritakan dari ahli kitab, bersamaan dengan itu kami menemukan beberapa kekeliruan dari keterangannya.

٧٣٦٢ - حَدَّثَنِي مُحَمَّدُ بۡنُ بَشَّارٍ: حَدَّثَنَا عُثۡمَانُ بۡنُ عُمَرَ: أَخۡبَرَنَا عَلِيُّ بۡنُ الۡمُبَارَكِ، عَنۡ يَحۡيَى بۡنِ أَبِي كَثِيرٍ، عَنۡ أَبِي سَلَمَةَ، عَنۡ أَبِي هُرَيۡرَةَ قَالَ: كَانَ أَهۡلُ الۡكِتَابِ يَقۡرَؤُونَ التَّوۡرَاةَ بِالۡعِبۡرَانِيَّةِ، وَيُفَسِّرُونَهَا بِالۡعَرَبِيَّةِ لِأَهۡلِ الۡإِسۡلَامِ، فَقَالَ رَسُولُ اللهِ ﷺ: (لَا تُصَدِّقُوا أَهۡلَ الۡكِتَابِ وَلَا تُكَذِّبُوهُمۡ، وَقُولُوا: ﴿آمَنَّا بِاللهِ وَمَا أُنۡزِلَ إِلَيۡنَا وَمَا أُنۡزِلَ إِلَيۡكُمۡ...﴾ [البقرة: ١٣٦]. الۡآيَةَ). [طرفه في: ٤٤٨٥].

7362. Muhammad bin Basysyar telah menceritakan kepadaku: ‘Utsman bin ‘Umar menceritakan kepada kami: ‘Ali bin Al-Mubarak mengabarkan kepada kami dari Yahya bin Abu Katsir, dari Abu Salamah, dari Abu Hurairah. Beliau berkata:

Dahulu ahli kitab membaca Taurat dalam bahasa Ibrani dan menafsirkannya untuk muslimin dalam bahasa Arab, lalu Rasulullah—shallallahu ‘alaihi wa sallam—bersabda, “Jangan percayai dan jangan dustakan ahli kitab! Ucapkan: Kami beriman kepada Allah, kepada wahyu yang diturunkan kepada kami, dan apa yang diturunkan kepada kalian... (QS Al-Baqarah: 136).”

٧٣٦٣ - حَدَّثَنَا مُوسَى بۡنُ إِسۡمَاعِيلَ: حَدَّثَنَا إِبۡرَاهِيمُ: أَخۡبَرَنَا ابۡنُ شِهَابٍ، عَنۡ عُبَيۡدِ اللهِ: أَنَّ ابۡنَ عَبَّاسٍ رَضِيَ اللهُ عَنۡهُمَا قَالَ: كَيۡفَ تَسۡأَلُونَ أَهۡلَ الۡكِتَابِ عَنۡ شَيۡءٍ، وَكِتَابُكُمُ الَّذِي أُنۡزِلَ عَلَى رَسُولِ اللهِ ﷺ أَحۡدَثُ، تَقۡرَؤُونَهُ مَحۡضًا لَمۡ يُشَبۡ، وَقَدۡ حَدَّثَكُمۡ أَنَّ أَهۡلَ الۡكِتَابِ بَدَّلُوا كِتَابَ اللهِ وَغَيَّرُوهُ، وَكَتَبُوا بِأَيۡدِيهِمُ الۡكِتَابَ، وَقَالُوا: هُوَ مِنۡ عِنۡدِ اللهِ لِيَشۡتَرُوا بِهِ ثَمَنًا قَلِيلًا؟ أَلَا يَنۡهَاكُمۡ مَا جَاءَكُمۡ مِنَ الۡعِلۡمِ عَنۡ مَسۡأَلَتِهِمۡ؟ لَا وَاللهِ، مَا رَأَيۡنَا مِنۡهُمۡ رَجُلًا يَسۡأَلُكُمۡ عَنِ الَّذِي أُنۡزِلَ عَلَيۡكُمۡ. [طرفه في: ٢٦٨٥].

7363. Musa bin Isma’il telah menceritakan kepada kami: Ibrahim menceritakan kepada kami: Ibnu Syihab mengabarkan kepada kami dari ‘Ubaidullah: Ibnu ‘Abbas—radhiyallahu ‘anhuma—mengatakan: Bagaimana kalian bertanya tentang sesuatu (terkait syariat) kepada ahli kitab? Padahal kitab suci kalian yang diturunkan kepada Rasulullah—shallallahu ‘alaihi wa sallam—lebih baru. Kalian membacanya dalam keadaan masih murni belum ada campurannya. Allah telah menceritakan kepada kalian bahwa ahli kitab telah mengganti dan mengubah kitab Allah. Mereka menulis kitab dengan tangan-tangan mereka dan berkata, “Ini dari sisi Allah”; dengan tujuan menukarnya dengan harga yang rendah. Bukankah ilmu yang telah datang kepada kalian melarang kalian dari bertanya kepada mereka? Jangan, demi Allah, kami tidak melihat ada seorang dari mereka yang bertanya kepada kalian tentang kitab suci yang diturunkan kepada kalian.