٣٧ - (٢١٨٤) - حَدَّثَنَا أَبُو بَكۡرِ بۡنُ أَبِي شَيۡبَةَ وَهَنَّادُ بۡنُ
السَّرِيِّ. قَالَا: حَدَّثَنَا أَبُو الۡأَحۡوَصِ، عَنۡ مَنۡصُورٍ. (ح)
وَحَدَّثَنَا زُهَيۡرُ بۡنُ حَرۡبٍ وَعُثۡمَانُ بۡنُ أَبِي شَيۡبَةَ
وَإِسۡحَاقُ بۡنُ إِبۡرَاهِيمَ. وَاللَّفۡظُ لِزُهَيۡرٍ. قَالَ إِسۡحَاقُ:
أَخۡبَرَنَا. وَقَالَ الۡآخَرَانِ: حَدَّثَنَا جَرِيرٌ عَنۡ مَنۡصُورٍ، عَنۡ
أَبِي وَائِلٍ، عَنۡ عَبۡدِ اللهِ. قَالَ: قَالَ رَسُولُ اللهِ ﷺ : (إِذَا
كُنۡتُمۡ ثَلَاثَةً فَلَا يَتَنَاجَى اثۡنَانِ دُونَ الۡآخَرِ، حَتَّى
تَخۡتَلِطُوا بِالنَّاسِ، مِنۡ أَجۡلِ أَنۡ يُحۡزِنَهُ).
[البخاري: كتاب الاستئذان، باب إذا كانوا أكثر من ثلاثة فلا بأس بالمسارة...،
رقم: ٦٢٩٠].
37. (2184). Abu Bakr bin Abu Syaibah dan Hannad bin As-Sari telah menceritakan
kepada kami. Keduanya berkata: Abu Al-Ahwash menceritakan kepada kami dari
Manshur. (Dalam riwayat lain) Zuhair bin Harb, ‘Utsman bin Abu Syaibah, dan
Ishaq bin Ibrahim telah menceritakan kepada kami. Lafaz ini milik Zuhair.
Ishaq berkata: Telah mengabarkan kepada kami. Dua rawi lainnya berkata: Jarir
menceritakan kepada kami dari Manshur, dari Abu Wa`il, dari ‘Abdullah. Beliau
mengatakan:
Rasulullah—shallallahu ‘alaihi wa sallam—bersabda, “Apabila kalian berjumlah
tiga orang, janganlah yang dua orang berbicara secara rahasia tanpa melibatkan
orang ketiga, sampai berbaur dengan orang lain, karena hal itu dapat
membuatnya bersedih.”
٣٨ - (...) - وَحَدَّثَنَا يَحۡيَىٰ بۡنُ يَحۡيَىٰ وَأَبُو بَكۡرِ بۡنُ أَبِي
شَيۡبَةَ وَابۡنُ نُمَيۡرٍ وَأَبُو كُرَيۡبٍ. وَاللَّفۡظُ لِيَحۡيَىٰ. قَالَ
يَحۡيَىٰ: أَخۡبَرَنَا. وَقَالَ الۡآخَرُونَ: حَدَّثَنَا أَبُو مُعَاوِيَةَ
عَنِ الۡأَعۡمَشِ، عَنۡ شَقِيقٍ، عَنۡ عَبۡدِ اللهِ. قَالَ: قَالَ رَسُولُ
اللهِ ﷺ: (إِذَا كُنۡتُمۡ ثَلَاثَةً فَلَا يَتَنَاجَى اثۡنَانِ دُونَ
صَاحِبِهِمَا، فَإِنَّ ذٰلِكَ يُحۡزِنُهُ).
38. Yahya bin Yahya, Abu Bakr bin Abu Syaibah, Ibnu Numair, dan Abu Kuraib
telah menceritakan kepada kami. Lafaz ini milik Yahya. Yahya berkata: Telah
mengabarkan kepada kami. Rawi lainnya berkata: Abu Mu’awiyah menceritakan
kepada kami dari Al-A’masy, dari Syaqiq, dari ‘Abdullah. Beliau berkata:
Rasulullah—shallallahu ‘alaihi wa sallam—bersabda, “Apabila kalian berjumlah
tiga orang, janganlah yang dua orang berbicara secara rahasia tanpa melibatkan
temannya, karena hal itu dapat membuatnya bersedih.”
(...) - وَحَدَّثَنَاهُ إِسۡحَاقُ بۡنُ إِبۡرَاهِيمَ: أَخۡبَرَنَا عِيسَى بۡنُ
يُونُسَ. (ح) وَحَدَّثَنَا ابۡنُ أَبِي عُمَرَ: حَدَّثَنَا سُفۡيَانُ،
كِلَاهُمَا عَنِ الۡأَعۡمَشِ، بِهٰذَا الۡإِسۡنَادِ.
Ishaq bin Ibrahim telah menceritakannya kepada kami: ‘Isa bin Yunus
mengabarkan kepada kami. (Dalam riwayat lain) Ibnu Abu ‘Umar telah
menceritakan kepada kami: Sufyan menceritakan kepada kami. Kedua-duanya dari
Al-A’masy melalui sanad ini.