٧٤ – بَابُ مَا جَاءَ فِي تَعۡجِيلِ الۡجَنَازَةِ
74. Bab tentang menyegerakan jenazah
١٠٧٥ – (ضعيف) حَدَّثَنَا قُتَيۡبَةُ، قَالَ: حَدَّثَنَا عَبۡدُ اللهِ بۡنُ وَهۡبٍ، عَنۡ سَعِيدِ بۡنِ عَبۡدِ اللهِ الۡجُهَنِيِّ، عَنۡ مُحَمَّدِ بۡنِ عُمَرَ بۡنِ عَلِيِّ بۡنِ أَبِي طَالِبٍ، عَنۡ أَبِيهِ، عَنۡ عَلِيِّ بۡنِ أَبِي طَالِبٍ؛ أَنَّ رَسُولَ اللهِ ﷺ قَالَ لَهُ: (يَا عَلِيُّ، ثَلَاثٌ لَا تُؤَخِّرۡهَا: الصَّلَاةُ إِذَا أَتَتۡ، وَالۡجَنَازَةُ إِذَا حَضَرَتۡ، وَالۡأَيِّمُ إِذَا وَجَدۡتَ لَهَا كُفۡؤًا). هَٰذَا حَدِيثٌ غَرِيبٌ، وَمَا أَرَى إِسۡنَادَهُ بِمُتَّصِلٍ. [(المشكاة)(١٤٨٦)].
1075. Qutaibah telah menceritakan kepada kami, beliau berkata: ‘Abdullah bin Wahb menceritakan kepada kami, dari Sa’id bin ‘Abdullah Al-Juhani, dari Muhammad bin ‘Umar bin ‘Ali bin Abu Thalib, dari ayahnya, dari ‘Ali bin Abu Thalib; Bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda kepadanya, “Wahai ‘Ali, tiga perkara yang jangan engkau tunda: (1) Salat jika sudah datang waktunya, (2) Jenazah dalam keranda jika sudah hadir, (3) wanita yang tidak bersuami jika engkau sudah mendapatkan pria yang sekufu dengannya.” Ini adalah hadis garib dan aku tidak berpendapat bahwa sanadnya bersambung.