٣٣ - بَابُ احۡتِسَابِ الۡآثَارِ
33. Bab mengharap pahala dari jejak langkah
٦٥٥ - حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بۡنُ عَبۡدِ اللهِ بۡنِ حَوۡشَبٍ قَالَ: حَدَّثَنَا
عَبۡدُ الۡوَهَّابِ قَالَ: حَدَّثَنَا حُمَيۡدٌ، عَنۡ أَنَسٍ قَالَ: قَالَ
النَّبِيُّ ﷺ: (يَا بَنِي سَلِمَةَ، أَلَا تَحۡتَسِبُونَ آثَارَكُمۡ؟) وَقَالَ
مُجَاهِدٌ فِي قَوۡلِهِ: ﴿وَنَكۡتُبُ مَا قَدَّمُوا وَآثَارَهُمۡ﴾ [يس: ١٢].
قَالَ: خُطَاهُمۡ.
[الحديث ٦٥٥ – طرفاه في: ٦٥٦، ١٨٨٧].
655. Muhammad bin ‘Abdullah bin Hausyab telah menceritakan kepada kami. Beliau
berkata: ‘Abdul Wahhab menceritakan kepada kami. Beliau berkata: Humaid
menceritakan kepada kami dari Anas. Beliau berkata: Nabi—shallallahu ‘alaihi
wa sallam—bersabda, “Wahai bani Salimah, apa kalian tidak mengharap pahala
dari jejak langkah kalian?”
Mujahid menafsirkan tentang firman Allah, “Dan Kami menuliskan apa yang telah
mereka kerjakan dan bekas-bekas yang mereka tinggalkan.” (QS. Yasin: 12),
beliau berkata, “Aatsaarahum artinya langkah-langkah kaki mereka.”
٦٥٦ – وَحَدَّثَنَا ابۡنُ أَبِي مَرۡيَمَ: أَخۡبَرَنَا يَحۡيَى بۡنُ أَيُّوبَ:
حَدَّثَنِي حُمَيۡدٌ: حَدَّثَنِي أَنَسٌ: أَنَّ بَنِي سَلِمَةَ أَرَادُوا أَنۡ
يَتَحَوَّلُوا عَنۡ مَنَازِلِهِمۡ، فَيَنۡزِلُوا قَرِيبًا مِنَ النَّبِيِّ ﷺ،
قَالَ: فَكَرِهَ رَسُولُ اللهِ ﷺ أَنۡ يُعۡرُوا الۡمَدِينَةَ، فَقَالَ: (أَلَا
تَحۡتَسِبُونَ آثَارَكُمۡ؟) قَالَ مُجَاهِدٌ: خُطَاهُمۡ: آثَارُهُمۡ، أَنۡ
يُمۡشَى فِي الۡأَرۡضِ بِأَرۡجُلِهِمۡ. [طرفه في: ٦٥٥].
656. Ibnu Abu Maryam telah menceritakan kepada kami: Yahya bin Ayyub
mengabarkan kepada kami: Humaid menceritakan kepadaku: Anas menceritakan
kepadaku: Bahwa bani Salimah hendak pindah dari rumah-rumah mereka lalu
tinggal di dekat kediaman Nabi—shallallahu ‘alaihi wa sallam—. Anas berkata:
Rasulullah—shallallahu ‘alaihi wa sallam—tidak suka apabila ada daerah di
Madinah yang kosong ditinggalkan penduduknya, lalu beliau bersabda (kepada
bani Salimah), “Apa kalian tidak mengharapkan pahala dari jejak langkah
kalian?”
Mujahid berkata, “Khuthaahum (langkah-langkah kalian) artinya aatsaarahum
(jejak-jejak kalian), yaitu berjalan di atas tanah dengan kaki-kaki mereka.”