Cari Blog Ini

Usdul Ghabah - 3078. 'Abdullah bin 'Ukaim

٣٠٧٨ - ب د ع: عَبۡدُ اللهِ بۡنُ عُكَيۡمٍ، أَبُو مَعۡبَدٍ. 

سَكَنَ الۡكُوفَةَ، أَدۡرَكَ النَّبِيَّ ﷺ وَلَمۡ يَرَهُ، قَالَهُ ابۡنُ مَنۡدَه وَأَبُو نُعَيۡمٍ. 

‘Abdullah bin ‘Ukaim Abu Ma’bad. Beliau menetap di Kufah. Beliau mendapati zaman Nabi—shallallahu ‘alaihi wa sallam—namun tidak melihat Nabi. Ini dikatakan oleh Ibnu Mandah dan Abu Nu’aim. 

وقَالَ أَبُو عُمَرَ: اخۡتُلِفَ فِي سِمَاعِهِ مِنَ النَّبِيّ. 

رَوَى عَنۡهُ زَيۡدُ بۡنُ وَهۡبٍ، وَعَبۡدُ الرَّحۡمَٰنِ بۡنُ أَبِي لَيۡلَى، وَعِيسَى ابۡنُهُ، وَهِلَالُ الۡوَزَّانُ، وَالۡقَاسِمُ بۡنُ مُخَيۡمِرَةَ. 

Abu ‘Umar berkata: Diperselisihkan apakah beliau mendengar dari Nabi—shallallahu ‘alaihi wa sallam—. 

Yang meriwayatkan dari beliau adalah Zaid bin Wahb, ‘Abdurrahman bin Abu Laila, ‘Isa putranya, Hilal Al-Wazzan, dan Al-Qasim bin Mukhaimirah. 

أَخۡبَرَنَا الۡخَطِيبُ أَبُو الۡفَضۡلِ عَبۡدُ اللهِ بۡنُ أَحۡمَدَ بِإِسۡنَادِهِ إِلَى أَبِي دَاوُدَ الطَّيَالِسِيُّ، حَدَّثَنَا شُعۡبَةُ عَنِ الۡحَكَمِ، عَنۡ عَبۡدِ الرَّحۡمَٰنِ بۡنِ أَبِي لَيۡلَى، عَنۡ عَبۡدِ اللهِ بۡنِ عُكَيۡمٍ قَالَ: قُرِىءَ عَلَيۡنَا كِتَابُ رَسُولِ اللهِ ﷺ وَنَحۡنُ بِأَرۡضِ جُهَيۡنَةَ: (أَنۡ لَا تَسۡتَمۡتِعُوا مِنَ الۡمَيۡتَةِ بِشَيۡءٍ مِنۡ إِهَابٍ وَلا عَصَبٍ). 

وَقَدۡ رُوِيَ عَنۡ عَبۡدِ اللهِ بۡنِ عُكَيۡمٍ مِنۡ غَيۡرِ وَجۡهٍ، وَفِي بَعۡضِهَا يَقُولُ: جَاءَنَا كِتَابُ رَسُولِ اللهِ ﷺ قَبۡلَ وَفَاتِهِ بِشَهۡرٍ: (أَنۡ لَا تَنۡتَفِعُوا مِنَ الۡمَيۡتَةِ بِإِهَابٍ وَلَا عَصَبٍ). 

Al-Khathib Abu Al-Fadhl ‘Abdullah bin Ahmad telah mengabarkan kepada kami dengan sanadnya sampai kepada Abu Dawud Ath-Thayalisi: Syu’bah menceritakan kepada kami dari Al-Hakam, dari ‘Abdurrahman bin Abu Laila, dari ‘Abdullah bin Ukaim. Beliau berkata: Surat Rasulullah—shallallahu ‘alaihi wa sallam—dibacakan kepada kami, sementara kami berada di daerah Juhainah, “Jangan kalian mengambil sedikit saja manfaat dari bangkai hewan berupa kulit yang belum disamak maupun urat sarafnya!” 

Juga telah diriwayatkan dari ‘Abdullah bin ‘Ukaim dari lebih satu jalur periwayatan. Dalam sebagiannya, beliau berkata: Surat Rasulullah—shallallahu ‘alaihi wa sallam—sampai kepada kami satu bulan sebelum beliau wafat, “Janganlah kalian mengambil manfaat dari bangkai hewan berupa kulit yang belum disamak maupun urat sarafnya!”[1]

أَخۡرَجَهُ الثَّلَاثَةُ.

Biografi beliau disebutkan oleh tiga orang (Ibnu Mandah, Abu Nu’aim, dan Abu ‘Umar). 


[1] HR. Abu Dawud nomor 4127, 4128, At-Tirmidzi nomor 1729, An-Nasa`i nomor 4249, 4250, 4251, Ibnu Majah nomor 3613.