Cari Blog Ini

Shahih Al-Bukhari hadits nomor 1202

٤ - بَابُ مَنۡ سَمَّى قَوۡمًا، أَوۡ سَلَّمَ فِي الصَّلَاةِ عَلَى غَيۡرِهِ مُوَاجَهَةً، وَهُوَ لَا يَعۡلَمُ
4. Bab barang siapa yang menyebut nama orang atau mengucapkan salam kepada yang lain ketika salat dalam keadaan dia tidak mengetahui (hukumnya)


١٢٠٢ - حَدَّثَنَا عَمۡرُو بۡنُ عِيسَى: حَدَّثَنَا أَبُو عَبۡدِ الصَّمَدِ عَبۡدُ الۡعَزِيزِ بۡنُ عَبۡدِ الصَّمَدِ: حَدَّثَنَا حُصَيۡنُ بۡنُ عَبۡدِ الرَّحۡمَٰنِ، عَنۡ أَبِي وَائِلٍ، عَنۡ عَبۡدِ اللهِ بۡنِ مَسۡعُودٍ رَضِيَ اللهُ عَنۡهُ قَالَ: كُنَّا نَقُولُ التَّحِيَّةُ فِي الصَّلَاةِ، وَنُسَمِّي، وَيُسَلِّمُ بَعۡضُنَا عَلَى بَعۡضٍ، فَسَمِعَهُ رَسُولُ اللهِ ﷺ فَقَالَ: (قُولُوا التَّحِيَّاتُ لِلهِ، وَالصَّلَوَاتُ وَالطَّيِّبَاتُ، السَّلَامُ عَلَيۡكَ أَيُّهَا النَّبِيُّ وَرَحۡمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ، السَّلَامُ عَلَيۡنَا وَعَلَى عِبَادِ اللهِ الصَّالِحِينَ، أَشۡهَدُ أَنۡ لَا إِلَٰهَ إِلَّا اللهُ، وَأَشۡهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا عَبۡدُهُ وَرَسُولُهُ، فَإِنَّكُمۡ إِذَا فَعَلۡتُمۡ ذٰلِكَ، فَقَدۡ سَلَّمۡتُمۡ عَلَى كُلِّ عَبۡدٍ لِلهِ صَالِحٍ فِي السَّمَاءِ وَالۡأَرۡضِ). [طرفه في: ٨٣١].

1202. ‘Amr bin ‘Isa telah menceritakan kepada kami: Abu ‘Abdush Shamad ‘Abdul ‘Aziz bin ‘Abdush Shamad menceritakan kepada kami: Hushain bin ‘Abdurrahman menceritakan kepada kami dari Abu Wa`il, dari ‘Abdullah bin Mas’ud—radhiyallahu ‘anhu—. Beliau mengatakan: Dahulu kami mengucapkan salam penghormatan dalam salat. Kami juga mengucapkan salam kepada malaikat Jibril dan Mikail. Sebagian kami juga mengucapkan salam kepada sebagian lain. Rasulullah—shallallahu ‘alaihi wa sallam—mendengarnya lalu bersabda, “Ucapkanlah: At-tahiyyatu lillah wash-shalawatu wath-thayyibat. As-salamu ‘alaika ayyuhan nabiyyu warahmatullahi wabarakatuh. As-salamu ‘alaina wa ‘ala ‘ibadillahish shalihin. Asyhadu an la ilaha illallah wa asyhadu anna Muhammadan ‘abduhu wa rasuluh. (Semua salam penghormatan milik Allah. Begitu pula shalawat (doa pengagungan kepada Allah) dan ucapan-ucapan yang baik. Salam atasmu wahai Nabi. Begitu pula rahmat Allah dan keberkahan-Nya. Salam kesejahteraan atas kami dan atas hamba-hamba Allah yang saleh. Aku bersaksi bahwa tidak ada sesembahan yang berhak diibadahi kecuali Allah dan aku bersaksi bahwa Muhammad adalah hamba dan rasul-Nya). Jika kalian melakukan itu, maka kalian telah mengucapkan salam kepada seluruh hamba yang saleh milik Allah di langit dan bumi.”