٧١٢٧ - حَدَّثَنَا عَبۡدُ الۡعَزِيزِ بۡنُ عَبۡدِ اللهِ: حَدَّثَنَا
إِبۡرَاهِيمُ، عَنۡ صَالِحٍ، عَنِ ابۡنِ شِهَابٍ، عَنۡ سَالِمِ بۡنِ عَبۡدِ
اللهِ: أَنَّ عَبۡدَ اللهِ بۡنَ عُمَرَ رَضِيَ اللهُ عَنۡهُمَا قَالَ: قَامَ
رَسُولُ اللهِ ﷺ فِي النَّاسِ، فَأَثۡنَى عَلَى اللهِ بِمَا هُوَ أَهۡلُهُ،
ثُمَّ ذَكَرَ الدَّجَّالَ، فَقَالَ: (إِنِّي لَأُنۡذِرُكُمُوهُ، وَمَا مِنۡ
نَبِيٍّ إِلَّا وَقَدۡ أَنۡذَرَهُ قَوۡمَهُ، وَلَكِنِّي سَأَقُولُ لَكُمۡ فِيهِ
قَوۡلًا لَمۡ يَقُلۡهُ نَبِيٌّ لِقَوۡمِهِ: إِنَّهُ أَعۡوَرُ وَإِنَّ اللهَ
لَيۡسَ بِأَعۡوَرَ). [طرفه في:
٣٠٥٧].
7127. ‘Abdul ‘Aziz bin ‘Abdullah telah menceritakan kepada kami: Ibrahim
menceritakan kepada kami dari Shalih, dari Ibnu Syihab, dari Salim bin
‘Abdullah: ‘Abdullah bin ‘Umar—radhiyallahu ‘anhuma—mengatakan:
Rasulullah—shallallahu ‘alaihi wa sallam—berdiri di hadapan manusia. Beliau
menyanjung Allah dengan sanjungan yang pantas bagi-Nya kemudian beliau
menyebutkan Dajjal. Beliau bersabda, “Sesungguhnya aku memperingatkan kalian
darinya. Tidaklah ada seorang nabi pun kecuali dia telah memperingatkan
kaumnya dari Dajjal. Akan tetapi aku akan mengatakan kepada kalian suatu
ucapan tentang Dajjal yang belum pernah dikatakan oleh seorang nabi pun kepada
kaumnya: Sesungguhnya Dajjal itu buta sebelah dan Allah tidak buta sebelah.”