Cari Blog Ini

Shahih Al-Bukhari hadis nomor 3175

١٤ - بَابٌ هَلۡ يُعۡفَى عَنِ الذِّمِّيِّ إِذَا سَحَرَ
14. Bab Apabila Seorang Kafir Zimi Melakukan Sihir, Apakah Dia Dimaafkan?


وَقَالَ ابۡنُ وَهۡبٍ: أَخۡبَرَنِي يُونُسُ، عَنِ ابۡنِ شِهَابٍ: سُئِلَ: أَعَلَى مَنۡ سَحَرَ مِنۡ أَهۡلِ الۡعَهۡدِ قَتۡلٌ؟ قَالَ: بَلَغَنَا أَنَّ رَسُولَ اللهِ ﷺ قَدۡ صُنِعَ لَهُ ذٰلِكَ فَلَمۡ يَقۡتُلۡ مَنۡ صَنَعَهُ وَكَانَ مِنۡ أَهۡلِ الۡكِتَابِ.

Ibnu Wahb berkata: Yunus mengabarkan kepadaku dari Ibnu Syihab. Beliau ditanya: Apabila salah seorang dari orang-orang yang telah mengadakan perjanjian dengan kaum muslimin melakukan sihir, apakah dia dihukum mati?

Ibnu Syihab menjawab: Sampai kabar kepada kami bahwa Rasulullah—shallallahu ‘alaihi wa sallam—pernah diperlakukan seperti itu, namun beliau tidak membunuh pelakunya. Pelakunya dari kalangan ahli kitab.

٣١٧٥ - حَدَّثَنِي مُحَمَّدُ بۡنُ الۡمُثَنَّى: حَدَّثَنَا يَحۡيَى: حَدَّثَنَا هِشَامٌ قَالَ: حَدَّثَنِي أَبِي، عَنۡ عَائِشَةَ: أَنَّ النَّبِيَّ ﷺ سُحِرَ، حَتَّى كَانَ يُخَيَّلُ إِلَيۡهِ أَنَّهُ صَنَعَ شَيۡئًا وَلَمۡ يَصۡنَعۡهُ.

[الحديث ٣١٧٥ - أطرافه في: ٣٢٦٨، ٥٧٦٣، ٥٧٦٥، ٥٧٦٦، ٦٠٦٣، ٦٣٩١].

3175. Muhammad bin Al-Mutsanna telah menceritakan kepadaku: Yahya menceritakan kepada kami: Hisyam menceritakan kepada kami. Beliau berkata: Ayahku menceritakan kepadaku dari ‘Aisyah: Nabi—shallallahu ‘alaihi wa sallam—disihir sampai-sampai dikhayalkan pada pikiran beliau bahwa beliau telah melakukan sesuatu padahal tidak.