١٠٦ – (٩٧٧) - حَدَّثَنَا أَبُو بَكۡرِ بۡنُ أَبِي شَيۡبَةَ، وَمُحَمَّدُ بۡنُ عَبۡدِ اللهِ بۡنِ نُمَيۡرٍ، وَمُحَمَّدُ بۡنُ الۡمُثَنَّى - وَاللَّفۡظُ لِأَبِي بَكۡرٍ وَابۡنِ نُمَيۡرٍ – قَالُوا: حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بۡنُ فُضَيۡلٍ، عَنۡ أَبِي سِنَانٍ، - وَهُوَ ضِرَارُ بۡنُ مُرَّةَ - عَنۡ مُحَارِبِ بۡنِ دِثَارٍ، عَنِ ابۡنِ بُرَيۡدَةَ، عَنۡ أَبِيهِ؛ قَالَ: قَالَ رَسُولُ اللهِ ﷺ: (نَهَيۡتُكُمۡ عَنۡ زِيَارَةِ الۡقُبُورِ، فَزُورُوهَا، وَنَهَيۡتُكُمۡ عَنۡ لُحُومِ الۡأَضَاحِيِّ فَوۡقَ ثَلَاثٍ، فَأَمۡسِكُوا مَا بَدَا لَكُمۡ، وَنَهَيۡتُكُمۡ عَنِ النَّبِيذِ إِلَّا فِي سِقَاءٍ، فَاشۡرَبُوا فِي الۡأَسۡقِيَةِ كُلِّهَا، وَلَا تَشۡرَبُوا مُسۡكِرًا).
قَالَ ابۡنُ نُمَيۡرٍ فِي رِوَايَتِهِ: عَنۡ عَبۡدِ اللهِ بۡنِ بُرَيۡدَةَ، عَنۡ أَبِيهِ.
106. (977). Abu Bakr bin Abu Syaibah, Muhammad bin ‘Abdullah bin Numair, dan Muhammad bin Al-Mutsanna telah menceritakan kepada kami. Redaksi hadis ini milik Abu Bakr dan Ibnu Numair. Mereka berkata: Muhammad bin Fudhail menceritakan kepada kami dari Abu Sinan—beliau adalah Dhirar bin Murrah—, dari Muharib bin Ditsar, dari Ibnu Buraidah, dari ayahnya. Beliau mengatakan: Rasulullah—shallallahu ‘alaihi wa sallam—bersabda, “Aku (dahulu) telah melarang kalian dari ziarah kubur, (sekarang) berziarahlah. Aku dahulu melarang dari menyimpan daging kurban lebih dari tiga hari, sekarang silakan simpan menurut pandangan kalian. Aku dahulu melarang dari air rendaman kurma kecuali di dalam kantong kulit, sekarang silakan kalian minum minuman di semua wadah dan janganlah kalian meminum minuman memabukkan.”
Ibnu Numair berkata di dalam riwayatnya: Dari ‘Abdullah bin Buraidah, dari ayahnya.
(...) - وَحَدَّثَنَا يَحۡيَىٰ بۡنُ يَحۡيَىٰ: أَخۡبَرَنَا أَبُو خَيۡثَمَةَ، عَنۡ زُبَيۡدٍ الۡيَامِيِّ، عَنۡ مُحَارِبِ بۡنِ دِثَارٍ، عَنِ ابۡنِ بُرَيۡدَةَ، أُرَاهُ عَنۡ أَبِيهِ - الشَّكُّ مِنۡ أَبِي خَيۡثَمَةَ - عَنِ النَّبِيِّ ﷺ.
Yahya bin Yahya telah menceritakan kepada kami: Abu Khaitsamah mengabarkan kepada kami dari Zubaid Al-Yami, dari Muharib bin Ditsar, dari Ibnu Buraidah. Aku menduga dari ayahnya—keraguan ini dari Abu Khaitsamah—dari Nabi—shallallahu ‘alaihi wa sallam—.
(ح) وَحَدَّثَنَا أَبُو بَكۡرِ بۡنُ أَبِي شَيۡبَةَ: حَدَّثَنَا قَبِيصَةُ بۡنُ عُقۡبَةَ، عَنۡ سُفۡيَانَ، عَنۡ عَلۡقَمَةَ، بۡنِ مَرۡثَدٍ، عَنۡ سُلَيۡمَانَ بۡنِ بُرَيۡدَةَ، عَنۡ أَبِيهِ، عَنِ النَّبِيِّ ﷺ.
Abu Bakr bin Abu Syaibah telah menceritakan kepada kami: Qabishah bin ‘Uqbah menceritakan kepada kami dari Sufyan, dari ‘Alqamah, dari Martsad, dari Sulaiman bin Buraidah, dari ayahnya, dari Nabi—shallallahu ‘alaihi wa sallam—.
(ح) وَحَدَّثَنَا ابۡنُ أَبِي عُمَرَ وَمُحَمَّدُ بۡنُ رَافِعٍ وَعَبۡدُ بۡنُ حُمَيۡدٍ. جَمِيعًا عَنۡ عَبۡدِ الرَّزَّاقِ، عَنۡ مَعۡمَرٍ، عَنۡ عَطَاءٍ الۡخُرَاسَانِيِّ؛ قَالَ: حَدَّثَنِي عَبۡدُ اللهِ بۡنُ بُرَيۡدَةَ، عَنۡ أَبِيهِ، عَنِ النَّبِيِّ ﷺ. كُلُّهُمۡ بِمَعۡنَىٰ حَدِيثِ أَبِي سِنَانٍ.
Ibnu Abu ‘Umar, Muhammad bin Rafi’, dan ‘Abd bin Humaid telah menceritakan kepada kami. Semuanya dari ‘Abdurrazzaq, dari Ma’mar, dari ‘Atha` Al-Khurasani. Beliau berkata: ‘Abdullah bin Buraidah menceritakan kepadaku dari ayahnya, dari Nabi—shallallahu ‘alaihi wa sallam—. Mereka semua semakna dengan hadis Abu Sinan.