٣٨ - بَابُ قِصَّةِ عُكۡلٍ وَعُرَيۡنَةَ
38. Bab kisah ‘Ukl dan ‘Urainah
٤١٩٢ - حَدَّثَنِي عَبۡدُ الۡأَعۡلَى بۡنُ حَمَّادٍ: حَدَّثَنَا يَزِيدُ بۡنُ
زُرَيۡعٍ: حَدَّثَنَا سَعِيدٌ، عَنۡ قَتَادَةَ: أَنَّ أَنَسًا رَضِيَ اللهُ
عَنۡهُ حَدَّثَهُمۡ: أَنَّ نَاسًا مِنۡ عُكۡلٍ وَعُرَيۡنَةَ، قَدِمُوا
الۡمَدِينَةَ عَلَى النَّبِيِّ ﷺ وَتَكَلَّمُوا بِالۡإِسۡلَامِ، فَقَالُوا: يَا
نَبِيَّ اللهِ، إِنَّا كُنَّا أَهۡلَ ضَرۡعٍ، وَلَمۡ نَكُنۡ أَهۡلَ رِيفٍ،
وَاسۡتَوۡخَمُوا الۡمَدِينَةَ، فَأَمَرَهُمۡ رَسُولُ اللهِ ﷺ بِذَوۡدٍ وَرَاعٍ،
وَأَمَرَهُمۡ أَنۡ يَخۡرُجُوا فِيهِ فَيَشۡرَبُوا مِنۡ أَلۡبَانِهَا
وَأَبۡوَالِهَا، فَانۡطَلَقُوا حَتَّى إِذَا كَانُوا نَاحِيَةَ الۡحَرَّةِ
كَفَرُوا بَعۡدَ إِسۡلَامِهِمۡ، وَقَتَلُوا رَاعِيَ النَّبِيِّ ﷺ وَاسۡتَاقُوا
الذَّوۡدَ، فَبَلَغَ النَّبِيَّ ﷺ فَبَعَثَ الطَّلَبَ فِي آثَارِهِمۡ، فَأَمَرَ
بِهِمۡ فَسَمَرُوا أَعۡيُنَهُمۡ، وَقَطَعُوا أَيۡدِيَهُمۡ، وَتُرِكُوا فِي
نَاحِيَةِ الۡحَرَّةِ حَتَّى مَاتُوا عَلَى حَالِهِمۡ.
قَالَ قَتَادَةُ: بَلَغَنَا أَنَّ النَّبِيَّ ﷺ بَعۡدَ ذٰلِكَ كَانَ يَحُثُّ
عَلَى الصَّدَقَةِ، وَيَنۡهَى عَنِ الۡمُثۡلَةِ.
وَقَالَ شُعۡبَةُ وَأَبَانُ وَحَمَّادٌ عَنۡ قَتَادَةَ: مِنۡ عُرَيۡنَةَ. وَقَالَ
يَحۡيَى بۡنُ أَبِي كَثِيرٍ وَأَيُّوبُ عَنۡ أَبِي قِلَابَةَ عَنۡ أَنَسٍ: قَدِمَ
نَفَرٌ مِنۡ عُكۡلٍ. [طرفه فيك
٢٣٣].
4192. ‘Abdul A’la bin Hammad telah menceritakan kepadaku: Yazid bin Zurai’
menceritakan kepada kami: Sa’id menceritakan kepada kami dari Qatadah: Bahwa
Anas—radhiyallahu ‘anhu—menceritakan kepada mereka:
Bahwa ada orang-orang dari ‘Ukl dan ‘Urainah. Mereka tiba di Madinah menemui
Nabi—shallallahu ‘alaihi wa sallam—dan mengatakan tentang keislaman mereka.
Mereka berkata, “Wahai Nabi, sesungguhnya kami adalah orang-orang yang biasa
memerah susu dan tidak biasa bercocok tanam.” Mereka tidak betah di
Madinah.
Rasulullah—shallallahu ‘alaihi wa sallam—memerintahkan mereka untuk keluar
bersama sekawanan unta dan seorang penggembala sehingga mereka bisa minum dari
susu dan kencing unta-unta itu. Mereka pun berangkat hingga ketika berada di
pinggir Harrah (daerah di Madinah yang berbatu hitam), mereka kembali kafir
setelah keislaman mereka. Mereka membunuh penggembala milik Nabi—shallallahu
‘alaihi wa sallam—dan menghalau unta-unta.
Berita kejadian itu sampai kepada Nabi—shallallahu ‘alaihi wa sallam—. Beliau
mengirim pasukan pengejar untuk menangkap mereka. Beliau memerintahkan pasukan
itu agar mencungkil mata-mata orang-orang dari ‘Ukl dan ‘Urainah itu, memotong
tangan-tangan mereka, dan ditinggalkan di pinggir Harrah hingga mereka mati
dalam kondisi demikian.
Qatadah berkata: Sampai kabar kepada kami bahwa Nabi—shallallahu ‘alaihi wa
sallam—setelah kejadian itu, beliau menganjurkan bersedekah dan melarang dari
mutslah (memotong ujung bagian tubuh mayat, seperti hidung, telinga, atau
zakar).
Syu’bah, Aban, dan Hammad berkata, dari Qatadah: Dari ‘Urainah. Yahya bin Abu
Katsir dan Ayyub berkata, dari Abu Qilabah, dari Anas: Serombongan orang dari
‘Ukl datang.
٤١٩٣ - حَدَّثَنِي مُحَمَّدُ بۡنُ عَبۡدِ الرَّحِيمِ: حَدَّثَنَا حَفۡصُ بۡنُ
عُمَرَ أَبُو عُمَرَ الۡحَوۡضِيُّ: حَدَّثَنَا حَمَّادُ بۡنُ زَيۡدٍ: حَدَّثَنَا
أَيُّوبُ وَالۡحَجَّاجُ الصَّوَّافُ، قَالَ: حَدَّثَنِي أَبُو رَجَاءٍ مَوۡلَى
أَبِي قِلَابَةَ، وَكَانَ مَعَهُ بِالشَّأۡمِ: أَنَّ عُمَرَ بۡنَ عَبۡدِ
الۡعَزِيزِ اسۡتَشَارَ النَّاسَ يَوۡمًا، قَالَ: مَا تَقُولُونَ فِي هَٰذِهِ
الۡقَسَامَةِ؟ فَقَالُوا: حَقٌّ قَضَى بِهَا رَسُولُ اللهِ ﷺ وَقَضَتۡ بِهَا
الۡخُلَفَاءُ قَبۡلَكَ، قَالَ: وَأَبُو قِلَابَةَ خَلۡفَ سَرِيرِهِ، فَقَالَ
عَنۡبَسَةُ بۡنُ سَعِيدٍ: فَأَيۡنَ حَدِيثُ أَنَسٍ فِي الۡعُرَنِيِّينَ؟ قَالَ
أَبُو قِلَابَةَ: إِيَّاىَ حَدَّثَهُ أَنَسُ بۡنُ مَالِكٍ.
قَالَ عَبۡدُ الۡعَزِيزِ بۡنُ صُهَيۡبٍ، عَنۡ أَنَسٍ: مِنۡ عُرَيۡنَةَ. وَقَالَ
أَبُو قِلَابَةَ، عَنۡ أَنَسٍ: مِنۡ عُكۡلٍ، ذَكَرَ الۡقِصَّةَ. [طرفه في:
٢٣٣].
4193. Muhammad bin ‘Abdurrahim telah menceritakan kepadaku: Hafsh bin ‘Umar
Abu ‘Umar Al-Haudhi menceritakan kepada kami: Hammad bin Zaid menceritakan
kepada kami: Ayyub dan Al-Hajjaj Ash-Shawwaf menceritakan kepada kami. Beliau
berkata: Abu Raja` maula (bekas budak yang dimerdekakan) Abu Qilabah
menceritakan kepadaku—Abu Raja` ketika itu bersama Abu Qilabah di Syam—:
Bahwa ‘Umar bin ‘Abdul ‘Aziz pada suatu hari bermusyawarah dengan orang-orang.
Beliau bertanya, “Apa pendapat kalian dengan qasamah (sumpah atas kasus
pembunuhan) ini?”
Orang-orang menjawab, “Ini adalah kebenaran yang dulu ditetapkan oleh
Rasulullah—shallallahu ‘alaihi wa sallam—dan ditetapkan oleh para khalifah
sebelum engkau.”
Abu Raja` berkata: Abu Qilabah ada di belakang tempat tidur ‘Umar.
‘Anbasah bin Sa’id bertanya, “Lalu di mana hadis Anas tentang orang-orang
‘Urainah?”
Abu Qilabah berkata, “Anas bin Malik telah menceritakannya kepadaku.”
‘Abdul ‘Aziz bin Shuhaib berkata dari Anas: Dari ‘Urainah. Abu Qilabah berkata
dari Anas: Dari ‘Ukl. Beliau pun menyebutkan kisah tersebut.