١١ - بَابُ عِيَادَةِ الۡمُشۡرِكِ
11. Bab menjenguk orang musyrik
٥٦٥٧ - حَدَّثَنَا سُلَيۡمَانُ بۡنُ حَرۡبٍ: حَدَّثَنَا حَمَّادُ بۡنُ زَيۡدٍ،
عَنۡ ثَابِتٍ، عَنۡ أَنَسٍ رَضِيَ اللهُ عَنۡهُ: أَنَّ غُلَامًا لِيَهُودَ، كَانَ
يَخۡدُمُ النَّبِيَّ ﷺ، فَمَرِضَ فَأَتَاهُ النَّبِيُّ ﷺ يَعُودُهُ، فَقَالَ:
(أَسۡلِمۡ). فَأَسۡلَمَ. وَقَالَ سَعِيدُ بۡنُ الۡمُسَيَّبِ، عَنۡ أَبِيهِ:
لَمَّا حُضِرَ أَبُو طَالِبٍ جَاءَهُ النَّبِيُّ ﷺ. [طرفه في: ١٣٥٦].
5657. Sulaiman bin Harb telah menceritakan kepada kami: Hammad bin Zaid
menceritakan kepada kami dari Tsabit, dari Anas—radhiyallahu ‘anhu—bahwa ada
seorang anak Yahudi yang biasa melayani Nabi—shallallahu ‘alaihi wa
sallam—sakit. Nabi—shallallahu ‘alaihi wa sallam—datang menjenguknya, lalu
bersabda, “Masuk Islamlah!” Lalu dia masuk Islam.
Sa’id bin Al-Musayyab berkata, dari ayahnya: Ketika Abu Thalib menjelang
wafat, Nabi—shallallahu ‘alaihi wa sallam—mendatanginya.