٦ - بَابُ قَطۡعِ الشَّجَرِ وَالنَّخۡلِ
6. Bab menebang pohon dan kebun kurma
وَقَالَ أَنَسٌ: أَمَرَ النَّبِيُّ ﷺ بِالنَّخۡلِ فَقُطِعَ.
Anas berkata: Nabi—shallallahu ‘alaihi wa sallam—pernah memerintahkan menebang
pohon kurma.
٢٣٢٦ - حَدَّثَنَا مُوسَى بۡنُ إِسۡمَاعِيلَ: حَدَّثَنَا جُوَيۡرِيَةُ، عَنۡ
نَافِعٍ، عَنۡ عَبۡدِ اللهِ رَضِيَ اللهُ عَنۡهُ، عَنِ النَّبِيِّ ﷺ: أَنَّهُ
حَرَّقَ نَخۡلَ بَنِي النَّضِيرِ وَقَطَعَ، وَهِيَ الۡبُوَيۡرَةُ، وَلَهَا
يَقُولُ حَسَّانُ:
وَهَـانَ عَـلَـى سَـرَاةِ بَـنِـي لُـؤَيٍّ حَـرِيـقٌ بِـالۡـبُـوَيۡـرَةِ
مُـسۡـتَـطِـيـرٌ
[الحديث ٢٣٢٦ - أطرافه في: ٣٠٢١، ٤٠٣١، ٤٠٣٢، ٤٨٨٤].
2326. Musa bin Isma’il telah menceritakan kepada kami: Juwairiyah menceritakan
kepada kami dari Nafi’, dari ‘Abdullah—radhiyallahu ‘anhu—, dari
Nabi—shallallahu ‘alaihi wa sallam—: Bahwa beliau pernah membakar kebun kurma
bani An-Nadhir dan menebangnya. Yaitu Al-Buwairah. Untuk Al-Buwairah inilah,
Hassan bersyair, “Para pembesar bani Lu`ai telah terhina dengan berkobarnya
api di Al-Buwairah.”