٥٤ - بَابُ قَوۡلِ اللَّهِ تَعَالَى: ﴿لَا يَسۡأَلُونَ النَّاسَ إِلۡحَافًا﴾
[البقرة: ٢٧٣] وَكَمِ الۡغِنَى
54. Bab Firman Allah Taala, “Mereka tidak meminta-minta kepada manusia
secara mendesak.” (QS. Al-Baqarah: 273) dan Kadar Kecukupan
وَقَوۡلِ النَّبِيِّ ﷺ: (وَلَا يَجِدُ غِنًى يُغۡنِيهِ). لِقَوۡلِ اللهِ
تَعَالَى: ﴿لِلۡفُقَرَاءِ الَّذِينَ أُحۡصِرُوا فِي سَبِيلِ اللهِ لَا
يَسۡتَطِيعُونَ ضَرۡبًا فِي الۡأَرۡضِ﴾ إِلَى قَوۡلِهِ: ﴿فَإِنَّ اللهَ بِهِ
عَلِيمٌ﴾ [البقرة: ٢٧٣].
Nabi—shallallahu ‘alaihi wa sallam—bersabda, “Dia tidak mendapatkan harta yang
mencukupinya.” Berdasarkan firman Allah taala, “Bagi orang-orang fakir yang
tertahan (karena jihad) di jalan Allah sehingga mereka tidak bisa melakukan
perjalanan (untuk bekerja/berdagang) di muka bumi...” sampai firman Allah,
“sesungguhnya Allah Maha Mengetahui.” (QS. Al-Baqarah: 273).
١٤٧٦ - حَدَّثَنَا حَجَّاجُ بۡنُ مِنۡهَالٍ: حَدَّثَنَا شُعۡبَةُ: أَخۡبَرَنِي
مُحَمَّدُ بۡنُ زِيَادٍ قَالَ: سَمِعۡتُ أَبَا هُرَيۡرَةَ رَضِيَ اللهُ عَنۡهُ،
عَنِ النَّبِيِّ ﷺ قَالَ: (لَيۡسَ الۡمِسۡكِينُ الَّذِي تَرُدُّهُ الۡأُكۡلَةُ
وَالۡأُكۡلَتَانِ، وَلَكِنِ الۡمِسۡكِينُ الَّذِي لَيۡسَ لَهُ غِنًى،
وَيَسۡتَحۡيِي، أَوۡ لَا يَسۡأَلُ النَّاسَ إِلۡحَافًا).
[الحديث ١٤٧٦ - طرفاه في: ١٤٧٩، ٤٥٣٩].
1476. Hajjaj bin Minhal telah menceritakan kepada kami: Syu’bah menceritakan
kepada kami: Muhammad bin Ziyad mengabarkan kepadaku. Beliau berkata: Aku
mendengar Abu Hurairah—radhiyallahu ‘anhu—dari Nabi—shallallahu ‘alaihi wa
sallam—. Beliau bersabda, “Bukanlah orang miskin itu adalah orang yang
meminta-minta lalu pergi setelah diberi satu atau dua suap makanan. Tetapi
orang miskin adalah orang yang tidak memiliki kecukupan dan dia malu atau dia
tidak meminta-minta kepada manusia secara mendesak.”