١٢ - بَابُ قَوۡلِ اللهِ تَعَالَى: ﴿أَنۡفِقُوا مِنۡ طَيِّبَاتِ مَا
كَسَبۡتُمۡ﴾ [البقرة: ٢٦٧]
12. Bab Firman Allah Taala, “Infakkanlah sebagian hasil usaha kalian yang
baik!” (QS. Al-Baqarah: 267)
٢٠٦٥ - حَدَّثَنَا عُثۡمَانُ بۡنُ أَبِي شَيۡبَةَ: حَدَّثَنَا جَرِيرٌ، عَنۡ
مَنۡصُورٍ، عَنۡ أَبِي وَائِلٍ، عَنۡ مَسۡرُوقٍ، عَنۡ عَائِشَةَ رَضِيَ اللهُ
عَنۡهَا قَالَتۡ: قَالَ النَّبِيُّ ﷺ: (إِذَا أَنۡفَقَتِ الۡمَرۡأَةُ مِنۡ
طَعَامِ بَيۡتِهَا غَيۡرَ مُفۡسِدَةٍ، كَانَ لَهَا أَجۡرُهَا بِمَا أَنۡفَقَتۡ،
وَلِزَوۡجِهَا بِمَا كَسَبَ، وَلِلۡخَازِنِ مِثۡلُ ذٰلِكَ، لَا يَنۡقُصُ
بَعۡضُهُمۡ أَجۡرَ بَعۡضٍ شَيۡئًا). [طرفه في:
١٤٢٥].
2065. ‘Utsman bin Abu Syaibah telah menceritakan kepada kami: Jarir
menceritakan kepada kami dari Manshur, dari Abu Wa`il, dari Masruq, dari
‘Aisyah—radhiyallahu ‘anha—. Beliau mengatakan: Nabi—shallallahu ‘alaihi wa
sallam—bersabda, “Apabila seorang wanita menginfakkan sebagian makanan di
rumahnya, tanpa memudaratkan keluarganya, dia mendapat pahala atas infaknya
dan suaminya mendapat pahala atas hasil usahanya. Orang yang menjaga bahan
makanannya pun semisal itu. Sebagian mereka tidak mengurangi pahala yang
lainnya.”