٣٠٠١ - حَدَّثَنَا عَبۡدُ اللهِ بۡنُ يُوسُفَ: أَخۡبَرَنَا مَالِكٌ، عَنۡ سُمَىٍّ
مَوۡلَى أَبِي بَكۡرٍ، عَنۡ أَبِي صَالِحٍ، عَنۡ أَبِي هُرَيۡرَةَ رَضِيَ اللهُ
عَنۡهُ: أَنَّ رَسُولَ اللهِ ﷺ قَالَ: (السَّفَرُ قِطۡعَةٌ مِنَ الۡعَذَابِ،
يَمۡنَعُ أَحَدَكُمۡ نَوۡمَهُ وَطَعَامَهُ وَشَرَابَهُ، فَإِذَا قَضَى أَحَدُكُمۡ
نَهۡمَتَهُ فَلۡيُعَجِّلۡ إِلَى أَهۡلِهِ). [طرفه في:
١٨٠٤].
3001. ‘Abdullah bin Yusuf telah menceritakan kepada kami: Malik mengabarkan
kepada kami dari Sumai maula Abu Bakr, dari Abu Shalih, dari Abu
Hurairah—radhiyallahu ‘anhu—bahwa Rasulullah—shallallahu ‘alaihi wa
sallam—bersabda, “Safar adalah satu bagian dari azab. Safar menghalangi salah
seorang kalian dari tidur, makan, dan minumnya. Apabila salah seorang kalian
sudah menyelesaikan kebutuhannya, maka hendaknya dia segera kembali kepada
keluarganya.”