Cari Blog Ini

Shahih Al-Bukhari hadits nomor 629 dan 630

١٨ - بَابُ الۡأَذَانِ لِلۡمُسَافِرِ إِذَا كَانُوا جَمَاعَةً، وَالۡإِقَامَةِ، وَكَذٰلِكَ بِعَرَفَةَ وَجَمۡعٍ، وَقَوۡلِ الۡمُؤَذِّنِ: الصَّلَاةُ فِي الرِّحَالِ، فِي اللَّيۡلَةِ الۡبَارِدَةِ أَوِ الۡمَطِيرَةِ
18. Bab (hukum) azan dan ikamah bagi musafir jika mereka banyak orang; seperti itu pula di Arafah dan Muzdalifah; serta ucapan muazin: ash-shalaatu fir rihaal (lakukan salat di tempat tinggal), ketika malam yang dingin atau hujan


٦٢٩ - حَدَّثَنَا مُسۡلِمُ بۡنُ إِبۡرَاهِيمَ قَالَ: حَدَّثَنَا شُعۡبَةُ، عَنِ الۡمُهَاجِرِ بۡنِ أَبِي الۡحَسَنِ، عَنۡ زَيۡدِ بۡنِ وَهۡبٍ، عَنۡ أَبِي ذَرٍّ قَالَ: كُنَّا مَعَ النَّبِيِّ ﷺ فِي سَفَرٍ، فَأَرَادَ الۡمُؤَذِّنُ أَنۡ يُؤَذِّنَ، فَقَالَ لَهُ: (أَبۡرِدۡ). ثُمَّ أَرَادَ أَنۡ يُؤَذِّنَ، فَقَالَ لَهُ: (أَبۡرِدۡ). ثُمَّ أَرَادَ أَنۡ يُؤَذِّنَ فَقَالَ لَهُ: (أَبۡرِدۡ) حَتَّى سَاوَى الظِّلُّ التُّلُولَ، فَقَالَ النَّبِيُّ ﷺ: (إِنَّ شِدَّةَ الۡحَرِّ مِنۡ فَيۡحِ جَهَنَّمَ). [طرفه في: ٥٣٥].

629. Muslim bin Ibrahim telah menceritakan kepada kami. Beliau berkata: Syu’bah menceritakan kepada kami dari Al-Muhajir bin Abu Al-Hasan, dari Zaid bin Wahb, dari Abu Dzarr. Beliau mengatakan:

Kami pernah bersama Nabi—shallallahu ‘alaihi wa sallam—dalam suatu safar. Lalu, muazin hendak mengumandangkan azan. Nabi bersabda kepadanya, “Tundalah sampai agak dingin!”

Kemudian muazin hendak mengumandangkan azan. Nabi bersabda kepadanya, “Tundalah sampai agak dingin!”

Kemudian dia kembali hendak mengumandangkan azan. Nabi bersabda kepadanya, “Tundalah sampai agak dingin!” Sampai bayangan menjadi semisal gundukan.

Lantas Nabi—shallallahu ‘alaihi wa sallam—bersabda, “Sesungguhnya panas yang menyengat ini adalah dari gelegak neraka Jahannam.”

٦٣٠ - حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بۡنُ يُوسُفَ قَالَ: حَدَّثَنَا سُفۡيَانُ، عَنۡ خَالِدٍ الۡحَذَّاءِ، عَنۡ أَبِي قِلَابَةَ، عَنۡ مَالِكِ بۡنِ الۡحُوَيۡرِثِ قَالَ: أَتَى رَجُلَانِ النَّبِيَّ ﷺ يُرِيدَانِ السَّفَرَ، فَقَالَ النَّبِيُّ ﷺ: (إِذَا أَنۡتُمَا خَرَجۡتُمَا، فَأَذِّنَا، ثُمَّ أَقِيمَا، ثُمَّ لِيَؤُمَّكُمَا أَكۡبَرُكُمَا).

[طرفه في: ٦٢٨].

630. Muhammad bin Yusuf telah menceritakan kepada kami. Beliau berkata: Sufyan menceritakan kepada kami dari Khalid Al-Hadzdza`, dari Abu Qilabah, dari Malik bin Al-Huwairits. Beliau berkata: Dua orang mendatangi Nabi—shallallahu ‘alaihi wa sallam—hendak melakukan safar. Nabi—shallallahu ‘alaihi wa sallam—bersabda, “Apabila kalian sudah keluar (pergi safar), (lalu masuk waktu salat) azanlah (salah seorang dari kalian berdua), kemudian ikamahlah, kemudian yang paling tua dari kalian berdua yang menjadi imam salat.”