١١ – بَابُ وُجُوبِ قِرَاءَةِ الۡفَاتِحَةِ فِي كُلِّ رَكۡعَةٍ، وَأَنَّهُ إِذَا لَمۡ يُحۡسِنِ الۡفَاتِحَةَ وَلَا أَمۡكَنَهُ تَعَلُّمُهَا قَرَأَ مَا تَيَسَّرَ لَهُ مِنۡ غَيۡرِهَا
11. Bab wajibnya membaca surah Al-Fatihah dalam setiap rakaat dan apabila ia tidak bisa membaca Al-Fatihah dengan baik dan tidak memungkinkan untuk mempelajarinya, maka ia membaca surah selain Al-Fatihah yang mudah baginya
٣٤ – (٣٩٤) – حَدَّثَنَا أَبُو بَكۡرِ بۡنُ أَبِي شَيۡبَةَ وَعَمۡرٌو النَّاقِدُ وَإِسۡحَاقُ بۡنُ إِبۡرَاهِيمَ، جَمِيعًا عَنۡ سُفۡيَانَ. قَالَ أَبُو بَكۡرٍ: حَدَّثَنَا سُفۡيَانُ بۡنُ عُيَيۡنَةَ، عَنِ الزُّهۡرِيِّ، عَنۡ مَحۡمُودِ بۡنِ الرَّبِيعِ، عَنۡ عُبَادَةَ بۡنِ الصَّامِتِ، يَبۡلُغُ بِهِ النَّبِيَّ ﷺ: (لَا صَلَاةَ لِمَنۡ لَمۡ يَقۡرَأۡ بِفَاتِحَةِ الۡكِتَابِ).
34. (394). Abu Bakr bin Abu Syaibah, ‘Amr An-Naqid, dan Ishaq bin Ibrahim sekaligus telah menceritakan kepada kami dari Sufyan. Abu Bakr mengatakan: Sufyan bin ‘Uyainah menceritakan kepada kami, dari Az-Zuhri, dari Mahmud bin Ar-Rabi’, dari ‘Ubadah bin Ash-Shamit, sampai kepada Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam, “Tidak sah salat bagi siapa saja yang tidak membaca surah Al-Fatihah.”
٣٥ – (...) – حَدَّثَنِي أَبُو الطَّاهِرِ: حَدَّثَنَا ابۡنُ وَهۡبٍ، عَنۡ يُونُسَ. (ح) وَحَدَّثَنِي حَرۡمَلَةُ بۡنُ يَحۡيَىٰ: أَخۡبَرَنَا ابۡنُ وَهۡبٍ: أَخۡبَرَنِي يُونُسُ، عَنِ ابۡنِ شِهَابٍ: أَخۡبَرَنِي مَحۡمُودُ بۡنُ الرَّبِيعِ، عَنۡ عُبَادَةَ بۡنِ الصَّامِتِ قَالَ: قَالَ رَسُولُ اللهِ ﷺ: (لَا صَلَاةَ لِمَنۡ لَمۡ يَقۡرَأۡ بِأُمِّ الۡقُرۡآنِ).
[البخاري: كتاب الأذان، باب وجوب القراءة للإمام والمأموم...، رقم: ٧٥٦].
35. Abuth-Thahir telah menceritakan kepadaku: Ibnu Wahb menceritakan kepada kami, dari Yunus. (Dalam riwayat lain) Harmalah bin Yahya telah menceritakan kepadaku: Ibnu Wahb mengabarkan kepada kami: Yunus mengabarkan kepadaku, dari Ibnu Syihab: Mahmud bin Ar-Rabi’ mengabarkan kepadaku, dari ‘Ubadah bin Ash-Shamit, beliau mengatakan: Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Tidak sah salat bagi siapa saja yang tidak membaca Ummul Quran.”
٣٦ – (...) – حَدَّثَنَا الۡحَسَنُ بۡنُ عَلِيٍّ الۡحُلۡوَنِيُّ: حَدَّثَنَا يَعۡقُوبُ بۡنُ إِبۡرَاهِيمَ بۡنِ سَعۡدٍ: حَدَّثَنَا أَبِي عَنۡ صَالِحٍ، عَنِ ابۡنِ شِهَابٍ: أَنَّ مَحۡمُودَ بۡنَ الرَّبِيعِ – الَّذِي مَجَّ رَسُولَ اللهِ ﷺ فِي وَجۡهِهِ مِنۡ بِئۡرِهِمۡ – أَخۡبَرَهُ: أَنَّ عُبَادَةَ بۡنَ الصَّامِتِ أَخۡبَرَهُ: أَنَّ رَسُولَ اللهِ ﷺ قَالَ: (لَا صَلَاةَ لِمَنۡ لَمۡ يَقۡرَأۡ بِأُمِّ الۡقُرۡآنِ).
36. Al-Hasan bin ‘Ali Al-Hulwani telah menceritakan kepada kami: Ya’qub bin Ibrahim bin Sa’d menceritakan kepada kami: Ayahku menceritakan kepada kami dari Shalih, dari Ibnu Syihab: Bahwa Mahmud bin Ar-Rabi’ – yang pernah disembur wajahnya oleh Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam dengan air dari sumur mereka – mengabarkan kepadanya: Bahwa ‘Ubadah bin Ash-Shamit mengabarkan kepadanya: Bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Tidak sah salat bagi siapa saja yang tidak membaca Ummul Quran.”
٣٧ – (...) – وَحَدَّثَنَاهُ إِسۡحَاقُ بۡنُ إِبۡرَاهِيمَ وَعَبۡدُ بۡنُ حُمَيۡدٍ. قَالَا: أَخۡبَرَنَا عَبۡدُ الرَّزَّاقِ: أَخۡبَرَنَا مَعۡمَرٌ، عَنِ الزُّهۡرِيِّ، بِهَٰذَا الۡإِسۡنَادِ... مِثۡلَهُ. وَزَادَ: فَصَاعِدًا.
37. Ishaq bin Ibrahim dan ‘Abd bin Humaid telah menceritakan hadis tersebut kepada kami. Keduanya mengatakan: ‘Abdurrazzaq mengabarkan kepada kami: Ma’mar mengabarkan kepada kami, dari Az-Zuhri, dengan sanad ini… semisal hadis tersebut. Beliau menambahkan: dan kelanjutannya.