Cari Blog Ini

Sunan Ibnu Majah hadits nomor 2943

٢٧ - بَابُ اسۡتِلَامِ الۡحَجَرِ
27. Bab menyentuh hajar Aswad

٢٩٤٣ – (صحيح) حَدَّثَنَا أَبُو بَكۡرِ بۡنُ أَبِي شَيۡبَةَ وَعَلِيُّ بۡنُ مُحَمَّدٍ، قَالَا: حَدَّثَنَا أَبُو مُعَاوِيَةَ، قَالَ: حَدَّثَنَا عَاصِمٌ الۡأَحۡوَلُ، عَنۡ عَبۡدِ اللهِ بۡنِ سَرۡجِسَ؛ قَالَ: رَأَيۡتُ الۡأُصَيۡلِعَ عُمَرَ بۡنَ الۡخَطَّابِ يُقَبِّلُ الۡحَجَرَ وَيَقُولُ: إِنِّي لَأُقَبِّلُكَ وَإِنِّي لَأَعۡلَمُ أَنَّكَ حَجَرٌ لَا تَضُرُّ وَلَا تَنۡفَعُ، وَلَوۡلَا أَنِّي رَأَيۡتُ رَسُولَ اللهِ ﷺ يُقَبِّلُكَ مَا قَبَّلۡتُكَ. [(الروض النضير)(٧٢٣)، (صحيح أبي داود)(١٦٣٦): ق].
2943. Abu Bakr bin Abu Syaibah dan ‘Ali bin Muhammad telah menceritakan kepada kami. Keduanya berkata: Abu Mu’awiyah menceritakan kepada kami, beliau berkata: ‘Ashim Al-Ahwal menceritakan kepada kami dari ‘Abdullah bin Sarjis; Beliau berkata: Aku melihat sedikit botak ‘Umar bin Al-Khaththab ketika beliau mencium hajar Aswad dan mengatakan: Sesungguhnya aku benar-benar menciummu dan sungguh aku benar-benar tahu bahwa engkau adalah batu yang tidak dapat membahayakan dan tidak bermanfaat. Seandainya aku dahulu tidak melihat Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam menciummu, tentu aku tidak menciummu.