Cari Blog Ini

Shahih Al-Bukhari hadits nomor 4851 dan 4852

٢ - بَابٌ ﴿وَسَبِّحۡ بِحَمۡدِ رَبِّكَ قَبۡلَ طُلُوعِ الشَّمۡسِ وَقَبۡلَ الۡغُرُوبِ﴾ [٣٩]
2. Bab “Dan bertasbihlah dengan memuji Rabb-mu sebelum matahari terbit dan sebelum matahari tenggelam

٤٨٥١ - حَدَّثَنَا إِسۡحَاقُ بۡنُ إِبۡرَاهِيمَ، عَنۡ جَرِيرٍ، عَنۡ إِسۡمَاعِيلَ، عَنۡ قَيۡسِ بۡنِ أَبِي حَازِمٍ، عَنۡ جَرِيرِ بۡنِ عَبۡدِ اللهِ قَالَ: كُنَّا جُلُوسًا لَيۡلَةً مَعَ النَّبِيِّ ﷺ، فَنَظَرَ إِلَى الۡقَمَرِ لَيۡلَةَ أَرۡبَعَ عَشۡرَةَ، فَقَالَ: (إِنَّكُمۡ سَتَرَوۡنَ رَبَّكُمۡ كَمَا تَرَوۡنَ هَٰذَا، لَا تُضَامُونَ فِي رُؤۡيَتِهِ، فَإِنِ اسۡتَطَعۡتُمۡ أَنۡ لَا تُغۡلَبُوا عَلَى صَلَاةٍ قَبۡلَ طُلُوعِ الشَّمۡسِ وَقَبۡلَ غُرُوبِهَا فَافۡعَلُوا). ثُمَّ قَرَأَ: ﴿وَسَبِّحۡ بِحَمۡدِ رَبِّكَ قَبۡلَ طُلُوعِ الشَّمۡسِ وَقَبۡلَ الۡغُرُوبِ﴾. [طرفه في: ٥٥٤].
4851. Ishaq bin Ibrahim telah menceritakan kepada kami dari Jarir, dari Isma’il, dari Qais bin Abu Hazim, dari Jarir bin ‘Abdullah, beliau mengatakan: Kami pernah duduk pada suatu malam bersama Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam. Beliau memandang ke bulan pada malam keempat belas lalu bersabda, “Sesungguhnya kalian akan melihat Rabb kalian sebagaimana kalian melihat bulan ini. Kalian tidak gelap dan letih dalam melihatnya. Sehingga, jika kalian mampu untuk tidak dikalahkan pada salat sebelum matahari terbit dan sebelum matahari tenggelam, maka lakukanlah.” Kemudian beliau membaca ayat (yang artinya), “Dan bertasbihlah dengan memuji Rabb-mu sebelum matahari terbit dan sebelum tenggelam.”
٤٨٥٢ - حَدَّثَنَا آدَمُ: حَدَّثَنَا وَرۡقَاءُ، عَنِ ابۡنِ أَبِي نَجِيحٍ، عَنۡ مُجَاهِدٍ: قَالَ ابۡنُ عَبَّاسٍ: أَمَرَهُ أَنۡ يُسَبِّحَ فِي أَدۡبَارِ الصَّلَوَاتِ كُلِّهَا، يَعۡنِي قَوۡلَهُ: ﴿وَإِدۡبَارَ السُّجُودِ﴾ [٤٠].
4852. Adam telah menceritakan kepada kami: Warqa` menceritakan kepada kami dari Ibnu Abu Najih, dari Mujahid: Ibnu ‘Abbas mengatakan: Allah memerintahkan Nabi-Nya untuk bertasbih seusai semua salat, yakni firman-Nya (yang artinya), “Dan setiap selesai sujud (salat).” (QS. Qaf: 40).