٥٠ – بَابٌ يَدۡخُلُ الۡجَنَّةَ سَبۡعُونَ أَلۡفًا بِغَيۡرِ حِسَابٍ
50. Bab tujuh puluh orang akan masuk janah tanpa hisab
٦٥٤١ - حَدَّثَنَا عِمۡرَانُ بۡنُ مَيۡسَرَةَ: حَدَّثَنَا ابۡنُ فُضَيۡلٍ: حَدَّثَنَا حُصَيۡنٌ (ح). وَحَدَّثَنِي أَسِيدُ بۡنُ زَيۡدٍ: حَدَّثَنَا هُشَيۡمٌ، عَنۡ حُصَيۡنٍ قَالَ: كُنۡتُ عِنۡدَ سَعِيدِ بۡنِ جُبَيۡرٍ فَقَالَ: حَدَّثَنِي ابۡنُ عَبَّاسٍ قَالَ: قَالَ النَّبِيُّ ﷺ: (عُرِضَتۡ عَلَىَّ الۡأُمَمُ، فَأَخَذَ النَّبِيُّ يَمُرُّ مَعَهُ الۡأُمَّةُ، وَالنَّبِيُّ يَمُرُّ مَعَهُ النَّفَرُ، وَالنَّبِيُّ يَمُرُّ مَعَهُ الۡعَشَرَةُ، وَالنَّبِيُّ يَمُرُّ مَعَهُ الۡخَمۡسَةُ، وَالنَّبِيُّ يَمُرُّ وَحۡدَهُ، فَنَظَرۡتُ فَإِذَا سَوَادٌ كَثِيرٌ، قُلۡتُ: يَا جِبۡرِيلُ، هَٰؤُلَاءِ أُمَّتِي؟ قَالَ: لَا، وَلَكِنِ انۡظُرۡ إِلَى الۡأُفُقِ، فَنَظَرۡتُ فَإِذَا سَوَادٌ كَثِيرٌ، قَالَ: هَٰؤُلَاءِ أُمَّتُكَ، وَهَٰؤُلَاءِ سَبۡعُونَ أَلۡفًا قُدَّامَهُمۡ لَا حِسَابَ عَلَيۡهِمۡ وَلَا عَذَابَ، قُلۡتُ: وَلِمَ؟ قَالَ: كَانُوا لَا يَكۡتَوُونَ، وَلَا يَسۡتَرۡقُونَ، وَلاَ يَتَطَيَّرُونَ، وَعَلَى رَبِّهِمۡ يَتَوَكَّلُونَ). فَقَامَ إِلَيۡهِ عُكَّاشَةُ بۡنُ مِحۡصَنٍ فَقَالَ: ادۡعُ اللهَ أَنۡ يَجۡعَلَنِي مِنۡهُمۡ، قَالَ: (اللّٰهُمَّ اجۡعَلۡهُ مِنۡهُمۡ). ثُمَّ قَامَ إِلَيۡهِ رَجُلٌ آخَرُ قَالَ: ادۡعُ اللهَ أَنۡ يَجۡعَلَنِي مِنۡهُمۡ، قَالَ: (سَبَقَكَ بِهَا عُكَّاشَةُ). [طرفه في: ٣٤١٠].
6541. ‘Imran bin Maisarah telah menceritakan kepada kami: Ibnu Fudhail menceritakan kepada kami: Hushain menceritakan kepada kami. (Dalam riwayat lain) Asid bin Zaid telah menceritakan kepadaku: Husyaim menceritakan kepada kami dari Hushain. Beliau berkata: Aku pernah berada di dekat Sa’id bin Jubair. Beliau berkata: Ibnu ‘Abbas menceritakan kepadaku. Beliau mengatakan: Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:
Umat-umat diperlihatkan kepadaku. Ada nabi yang berlalu, bersamanya ada banyak pengikut. Ada nabi yang berlalu, bersamanya ada beberapa pengikut. Ada nabi yang berlalu, bersamanya ada sepuluh pengikut. Ada nabi yang berlalu, bersamanya ada lima pengikut. Ada nabi yang berlalu sendirian.
Lalu aku melihat ada kerumunan orang banyak. Aku bertanya, “Wahai Jibril, apakah mereka ini umatku?”
Jibril menjawab, “Tidak, akan tetapi lihatlah ke ufuk.”
Aku pun melihat ternyata ada kerumunan banyak orang.
Jibril berkata, “Mereka ini adalah umatmu dan mereka ini ada tujuh puluh ribu orang di depan mereka yang tidak dihisab dan tidak diazab.”
Aku bertanya, “Mengapa?”
Jibril menjawab, “Mereka tidak melakukan kay (pengobatan dengan menempelkan besi panas), tidak minta di-ruqyah, tidak melakukan tathayyur (menganggap sial dengan sesuatu yang dilihat, didengar, atau lainnya), dan mereka bertawakal hanya kepada Rabb mereka.”
‘Ukkasyah bin Mihshan bangkit menghadap beliau seraya berkata, “Berdoalah kepada Allah agar Dia menjadikan aku termasuk mereka.”
Nabi berdoa, “Ya Allah, jadikanlah dia termasuk mereka.”
Kemudian ada seorang pria lain yang bangkit menghadap beliau seraya berkata, “Berdoalah kepada Allah agar Dia menjadikan aku termasuk mereka.”
Nabi bersabda, “’Ukkasyah telah mendahuluimu.”
٦٥٤٢ - حَدَّثَنَا مُعَاذُ بۡنُ أَسَدٍ: أَخۡبَرَنَا عَبۡدُ اللهِ: أَخۡبَرَنَا يُونُسُ، عَنِ الزُّهۡرِيِّ قَالَ: حَدَّثَنِي سَعِيدُ بۡنُ الۡمُسَيَّبِ: أَنَّ أَبَا هُرَيۡرَةَ حَدَّثَهُ قَالَ: سَمِعۡتُ رَسُولَ اللهِ ﷺ يَقُولُ: (يَدۡخُلُ مِنۡ أُمَّتِي زُمۡرَةٌ هُمۡ سَبۡعُونَ أَلۡفًا، تُضِيءُ وُجُوهُهُمۡ إِضَاءَةَ الۡقَمَرِ لَيۡلَةَ الۡبَدۡرِ). وَقَالَ أَبُو هُرَيۡرَةَ: فَقَامَ عُكَّاشَةُ بۡنُ مِحۡصَنٍ الۡأَسَدِيُّ يَرۡفَعُ نَمِرَةً عَلَيۡهِ، فَقَالَ: يَا رَسُولَ اللهِ، ادۡعُ اللهَ أَنۡ يَجۡعَلَنِي مِنۡهُمۡ، قَالَ: (اللّٰهُمَّ اجۡعَلۡهُ مِنۡهُمۡ). ثُمَّ قَامَ رَجُلٌ مِنَ الۡأَنۡصَارِ، فَقَالَ: يَا رَسُولَ اللهِ، ادۡعُ اللهَ أَنۡ يَجۡعَلَنِي مِنۡهُمۡ، فَقَالَ: (سَبَقَكَ عُكَّاشَةُ). [طرفه في: ٥٨١١].
6542. Mu’adz bin Asad telah menceritakan kepada kami: ‘Abdullah mengabarkan kepada kami: Yunus mengabarkan kepada kami dari Az-Zuhri. Beliau berkata: Sa’id bin Al-Musayyab menceritakan kepadaku bahwa Abu Hurairah menceritakan kepadanya. Beliau mengatakan: Aku mendengar Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Akan masuk (janah) serombongan orang dari umatku sebanyak tujuh puluh ribu. Wajah-wajah mereka bercahaya seperti cahaya bulan di malam purnama.”
Abu Hurairah mengatakan: ‘Ukkasyah bin Mihshan Al-Asadi bangkit seraya mengangkat pakaian namirah (pakaian dari wol yang bermotif garis berwarna putih, hitam, dan merah) yang dia kenakan sembari berkata, “Wahai Rasulullah, berdoalah kepada Allah agar menjadikan aku termasuk mereka.”
Rasulullah bersabda, “Ya Allah, jadikanlah dia termasuk mereka.”
Kemudian ada seorang pria Ansar bangkit seraya berkata, “Wahai Rasulullah, berdoalah kepada Allah agar menjadikan aku termasuk mereka.”
Rasulullah bersabda, “’Ukkasyah telah mendahuluimu.”