٣٠ - بَابٌ لَا تَحۡقِرَنَّ جَارَةٌ لِجَارَتِهَا
30. Bab Seorang Wanita Jangan Menganggap Remeh (Hadiah) untuk Tetangganya
٦٠١٧ - حَدَّثَنَا عَبۡدُ اللهِ بۡنُ يُوسُفَ: حَدَّثَنَا اللَّيۡثُ:
حَدَّثَنَا سَعِيدٌ - هُوَ الۡمَقۡبُرِيُّ - عَنۡ أَبِيهِ، عَنۡ أَبِي
هُرَيۡرَةَ قَالَ: كَانَ النَّبِيُّ ﷺ يَقُولُ: (يَا نِسَاءَ الۡمُسۡلِمَاتِ،
لَا تَحۡقِرَنَّ جَارَةٌ لِجَارَتِهَا وَلَوۡ فِرۡسِنَ شَاةٍ).
6017. ‘Abdullah bin Yusuf telah menceritakan kepada kami: Al-Laits
menceritakan kepada kami: Sa’id Al-Maqburi menceritakan kepada kami dari
ayahnya, dari Abu Hurairah. Beliau mengatakan: Nabi—shallallahu ‘alaihi wa
sallam—pernah bersabda, “Wahai para muslimah, janganlah sekali-kali seorang
wanita menganggap remeh (hadiah) untuk tetangganya walau hanya berupa kuku
kambing.”