٢٧ - بَابٌ يُبۡدِي ضَبۡعَيۡهِ وَيُجَافِي فِي السُّجُودِ
27. Bab menampakkan kedua pangkal lengan bagian dalam dan merenggangkan
ketika sujud
٣٩٠ - أَخۡبَرَنَا يَحۡيَى بۡنُ بُكَيۡرٍ: حَدَّثَنَا بَكۡرُ بۡنُ مُضَرَ،
عَنۡ جَعۡفَرٍ، عَنِ ابۡنِ هُرۡمُزَ، عَنۡ عَبۡدِ اللهِ بۡنِ مَالِكٍ ابۡنِ
بُحَيۡنَةَ: أَنَّ النَّبِيَّ ﷺ: كَانَ إِذَا صَلَّى فَرَّجَ بَيۡنَ يَدَيۡهِ
حَتَّى يَبۡدُوَ بَيَاضُ إِبۡطَيۡهِ. وَقَالَ اللَّيۡثُ: حَدَّثَنِي جَعۡفَرُ
بۡنُ رَبِيعَةَ: نَحۡوَهُ. [الحديث ٣٩٠ – طرفاه في: ٨٠٧، ٣٥٦٤].
390. Yahya bin Bukair telah mengabarkan kepada kami: Bakr bin Mudhar
menceritakan kepada kami dari Ja’far, dari Ibnu Hurmuz, dari ‘Abdullah bin
Malik putra Buhainah: Bahwa dahulu Nabi—shallallahu ‘alaihi wa sallam—apabila
salat, beliau merenggangkan kedua tangannya sampai terlihat putih kedua
ketiaknya.
Al-Laits berkata: Ja’far bin Rabi’ah menceritakan kepadaku semisal itu.