٨٦٠ – حَدَّثَنَا إِسۡمَاعِيلُ قَالَ: حَدَّثَنِي مَالِكٌ، عَنۡ إِسۡحَاقَ بۡنِ عَبۡدِ اللهِ بۡنِ أَبِي طَلۡحَةَ، عَنۡ أَنَسِ بۡنِ مَالِكٍ: أَنَّ جَدَّتَهُ مُلَيۡكَةَ دَعَتۡ رَسُولَ اللهِ ﷺ لِطَعَامٍ صَنَعَتۡهُ، فَأَكَلَ مِنۡهُ، فَقَالَ: (قُومُوا فَلِأُصَلِّيَ بِكُمۡ). فَقُمۡتُ إِلَى حَصِيرٍ لَنَا قَدِ اسۡوَدَّ مِنۡ طُولِ مَا لَبِثَ، فَنَضَحۡتُهُ بِمَاءٍ، فَقَامَ رَسُولُ اللهِ ﷺ وَالۡيَتِيمُ مَعِي، وَالۡعَجُوزُ مِنۡ وَرَائِنَا، فَصَلَّى بِنَا رَكۡعَتَيۡنِ. [طرفه في: ٣٨٠].
860. Isma'il telah menceritakan kepada kami, beliau berkata: Malik menceritakan kepadaku, dari Ishaq bin 'Abdullah bin Abu Thalhah, dari Anas bin Malik: Bahwa neneknya yaitu Mulaikah mengundang Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam untuk menyantap makanan yang telah dimasaknya. Maka beliau pun memakannya, lalu bersabda, “Bangkitlah kalian supaya aku bisa shalat bersama kalian.” Aku pun bangkit menuju tikar milik kami yang telah menghitam karena sudah lama dipakai kemudian aku siram. Lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam berdiri dalam keadaan seorang anak yatim bersamaku dan wanita tua tersebut di belakang kami. Beliau shalat dua raka'at mengimami kami.