٤١ - بَابُ مَا يَجُوزُ قَتۡلُهُ
41. Bab hewan yang boleh dibunuh
٢٢٧ - عَنۡ عَائِشَةَ رَضِيَ اللهُ عَنۡهَا، أَنَّ رَسُولَ اللهِ ﷺ قَالَ: (خَمۡسٌ مِنَ الدَّوَابِّ كُلُّهُنَّ فَاسِقٌ، يُقۡتَلۡنَ فِي الۡحَرَمِ: الۡغُرَابُ، وَالۡحِدَأَةُ، وَالۡعَقۡرَبُ، وَالۡفَأۡرَةُ، وَالۡكَلۡبُ الۡعَقُورُ).
وَلِمُسۡلِمٍ: (يُقۡتَلُ خَمۡسٌ فَوَاسِقُ فِي الۡحِلِّ وَالۡحَرَمِ).
227. Dari ‘Aisyah radhiyallahu ‘anha: Bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Lima binatang, semuanya fasik, yang boleh dibunuh meski di tanah haram: burung gagak, burung elang, kalajengking, tikus, dan binatang buas.”[1]
Dalam riwayat Muslim, “Lima binatang fasik yang boleh dibunuh di tanah halal dan di tanah haram.”[2]
[1] HR. Al-Bukhari nomor 1829, 3314 dan Muslim nomor 71/1198.
[2] HR. Muslim nomor 67/1198.