Cari Blog Ini

Shahih Al-Bukhari - 30. Kitab Puasa

  1. Bab wajibnya puasa Ramadan
    1. Hadis nomor 1891
    2. Hadis nomor 1892
    3. Hadis nomor 1893
  2. Bab keutamaan puasa
    1. Hadis nomor 1894
  3. Bab puasa adalah penebus dosa
    1. Hadis nomor 1895
  4. Bab pintu Rayyan untuk orang-orang yang berpuasa
    1. Hadis nomor 1896
    2. Hadis nomor 1897
  5. Bab apakah dikatakan Ramadan saja atau bulan Ramadan dan siapa saja yang berpendapat bahwa semuanya diperbolehkan
    1. Hadis nomor 1898
    2. Hadis nomor 1899
    3. Hadis nomor 1900
  6. Bab siapa saja yang berpuasa Ramadan karena iman, mengharap pahala, dan niat
    1. Hadis nomor 1901
  7. Bab Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam paling dermawan pada bulan Ramadan
    1. Hadis nomor 1902
  8. Bab siapa saja yang tidak meninggalkan ucapan dusta dan berbuat dusta ketika puasa
    1. Hadis nomor 1903
  9. Bab apakah boleh mengatakan bahwa saya sedang berpuasa apabila ia dicela
    1. Hadis nomor 1904
  10. Bab puasa bagi siapa saja yang mengkhawatirkan kebujangan atas dirinya
    1. Hadis nomor 1905
  11. Bab sabda Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam, “Apabila kalian telah melihat hilal, maka berpuasalah. Dan apabila kalian melihatnya lagi, maka Idulfitri-lah.”
    1. Hadis nomor 1906
    2. Hadis nomor 1907
    3. Hadis nomor 1908
    4. Hadis nomor 1909
    5. Hadis nomor 1910
    6. Hadis nomor 1911
  12. Bab dua bulan hari raya tidak berkurang
    1. Hadis nomor 1912
  13. Bab sabda Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam, “Kami tidak bisa menulis dan tidak bisa menghitung”
    1. Hadis nomor 1913
  14. Bab jangan mendahului Ramadhan dengan puasa satu atau dua hari
    1. Hadis nomor 1914
  15. Bab firman Allah jalla dzikruh:
    1. Hadis nomor 1915
  16. Bab firman Allah ta’ala:
    1. Hadis nomor 1916
    2. Hadis nomor 1917
  17. Bab sabda Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam, “Jangan sampai azan Bilal menghentikan kalian dari sahur kalian”
    1. Hadis nomor 1918 dan 1919
  18. Bab mengakhirkan makan sahur
    1. Hadis nomor 1920
  19. Bab ukuran berapa jarak waktu antara makan sahur dengan salat subuh
    1. Hadis nomor 1921
  20. Bab berkah makan sahur tetapi tidak diwajibkan
    1. Hadis nomor 1922
    2. Hadis nomor 1923
  21. Bab apabila berniat puasa pada siang hari
    1. Hadis nomor 1924
  22. Bab orang yang puasa ketika masuk waktu subuh masih junub
    1. Hadis nomor 1925 dan 1926
  23. Bab mempergauli istri bagi orang yang berpuasa
    1. Hadis nomor 1927
  24. Bab mencium bagi orang yang berpuasa
    1. Hadis nomor 1928
    2. Hadis nomor 1929
  25. Bab mandi orang yang berpuasa
    1. Hadis nomor 1930
    2. Hadis nomor 1931 dan 1932
  26. Bab orang berpuasa jika makan atau minum dalam keadaan lupa
    1. Hadis nomor 1933
  27. Bab siwak yang basah dan yang kering bagi orang yang berpuasa
    1. Hadis nomor 1934
  28. Bab sabda Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam, “Apabila berwudu, hendaknya ia masukkan air ke hidungnya” dan beliau tidak membedakan antara orang yang berpuasa dan tidak
  29. Bab apabila ada yang berjimak di siang hari bulan Ramadan
    1. Hadis nomor 1935
  30. Apabila ada yang berjimak di siang hari Ramadan dan ia tidak memiliki apa-apa, maka ia diberi sedekah agar ia dapat membayar kafarat
    1. Hadis nomor 1936
  31. Bab orang yang berjimak di siang hari Ramadan, apakah ia boleh memberi makan keluarganya dari kafarat apabila mereka sendiri membutuhkan
    1. Hadis nomor 1937
  32. Bab bekam dan muntah bagi orang yang berpuasa
    1. Hadis nomor 1938
    2. Hadis nomor 1939
    3. Hadis nomor 1940
  33. Bab puasa dan tidak berpuasa ketika safar
    1. Hadis nomor 1941
    2. Hadis nomor 1942
    3. Hadis nomor 1943
  34. Bab apabila sudah berpuasa beberapa hari di bulan Ramadan kemudian melakukan safar
    1. Hadis nomor 1944
  35. Bab
    1. Hadis nomor 1945
  36. Bab ucapan Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam kepada orang yang diberi teduhan dan cuaca sangat panas: Tidak termasuk kebajikan, puasa ketika safar
    1. Hadis nomor 1946
  37. Bab sebagian sahabat Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam tidak mencela yang lain dalam puasa dan berbuka
    1. Hadis nomor 1947
  38. Bab barang siapa yang berbuka ketika safar supaya orang-orang melihatnya
    1. Hadis nomor 1948
  39. Bab “Dan wajib bagi orang-orang yang berat menjalankannya (jika mereka tidak berpuasa) membayar fidiah” (QS. Al-Baqarah: 184)
    1. Hadis nomor 1949
  40. Bab kapan mengganti puasa Ramadan
    1. Hadis nomor 1950
  41. Bab wanita haid tidak melakukan puasa dan salat
    1. Hadis nomor 1951
  42. Bab barangsiapa meninggal padahal masih punya kewajiban puasa
    1. Hadis nomor 1952
    2. Hadis nomor 1953
  43. Bab kapan bolehnya seorang yang berpuasa berbuka
    1. Hadis nomor 1954
    2. Hadis nomor 1955
  44. Bab berbuka dengan apa saja yang mudah baginya, dengan air atau selainnya
    1. Hadis nomor 1956
  45. Bab menyegerakan berbuka
    1. Hadis nomor 1957
    2. Hadis nomor 1958
  46. Bab apabila sudah berbuka puasa di bulan Ramadan, ternyata matahari tampak kembali
    1. Hadis nomor 1959
  47. Bab puasanya anak-anak
    1. Hadis nomor 1960
  48. Bab puasa wishal, dan barang siapa yang mengatakan: Tidak ada puasa di malam hari
    1. Hadis nomor 1961
    2. Hadis nomor 1962
    3. Hadis nomor 1963
    4. Hadis nomor 1964
  49. Bab hukuman bagi siapa saja yang sering melakukan puasa wishal
    1. Hadis nomor 1965
    2. Hadis nomor 1966
  50. Bab puasa wishal sampai waktu sahur
    1. Hadis nomor 1967
  51. Bab siapa saja yang bersumpah agar saudaranya berbuka dari puasa sunah dan tidak berpendapat wajibnya kada apabila berbuka itu lebih cocok baginya
    1. Hadis nomor 1968
  52. Bab puasa Syakban
    1. Hadis nomor 1969
    2. Hadis nomor 1970
  53. Bab apa yang disebutkan dari puasa dan tidak berpuasanya Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam
    1. Hadis nomor 1971
    2. Hadis nomor 1972
    3. Hadis nomor 1973
  54. Bab hak tamu ketika puasa
    1. Hadis nomor 1974
  55. Bab hak tubuh dalam berpuasa
    1. Hadis nomor 1975
  56. Bab puasa setahun
    1. Hadis nomor 1976
  57. Bab hak istri ketika puasa
    1. Hadis nomor 1977
  58. Bab puasa sehari dan tidak puasa sehari
    1. Hadis nomor 1978
  59. Bab puasa Dawud ‘alaihis salam
    1. Hadis nomor 1979
    2. Hadis nomor 1980
  60. Bab puasa hari-hari putih: tanggal tiga belas, empat belas, dan lima belas
    1. Hadis nomor 1981
  61. Bab siapa saja yang mengunjungi suatu kaum, lalu ia tidak membatalkan puasa di sisi mereka
    1. Hadis nomor 1982
  62. Bab puasa di akhir bulan
    1. Hadis nomor 1983
  63. Bab puasa hari Jumat
    1. Hadis nomor 1984
    2. Hadis nomor 1985
    3. Hadis nomor 1986
  64. Bab apakah mengkhususkan hari tertentu untuk beramal
    1. Hadis nomor 1987
  65. Bab puasa hari Arafah
    1. Hadis nomor 1988
    2. Hadis nomor 1989
  66. Bab puasa hari Idulfitri
    1. Hadis nomor 1990
    2. Hadis nomor 1991
    3. Hadis nomor 1992
  67. Bab puasa pada hari nahar
    1. Hadis nomor 1993
    2. Hadis nomor 1994
    3. Hadis nomor 1995
  68. Bab puasa pada hari-hari tasyrik
    1. Hadis nomor 1996
    2. Hadis nomor 1997 dan 1998
    3. Hadis nomor 1999
  69. Bab puasa Asyura
    1. Hadis nomor 2000
    2. Hadis nomor 2001
    3. Hadis nomor 2002
    4. Hadis nomor 2003
    5. Hadis nomor 2004
    6. Hadis nomor 2005
    7. Hadis nomor 2006
    8. Hadis nomor 2007